Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) bergerak melemah pada akhir perdagangan sesi pagi hari Senin (22/7). Indeks drop -0,44 persen (-29 poin) ke level 6.428.
Indeks LQ45 -0,56% ke 1.027. Indeks IDX30 -0,66% ke level 562. IDX80 -0,64% ke 145. Indeks JII -1,04% ke posisi 692. Indeks Kompas100 -0,53% ke 1.307. Indeks Sri Kehati -0,55 persen ke 407 dan Indeks SMInfra18 -1,05 persen ke level 349.
IHSG melemah seiring koreksi yang terjadi di pasar saham regional. Para investor di market regional kehilangan harapan bahwa the Fed akan melonggarkan moneter secara agresif.
Saham-saham teraktif: , , , , , ,
Saham-saham top gainers LQ45: , , , , , , .
Saham-saham top losers LQ45: , , , , , , .
Nilai transaksi mencapai Rp4,14 triliun. Volume trading sebanyak 111,99 juta lot saham. Investor asing membukukan jual bersih -Rp143,05 miliar.
Nilai tukar rupiah drop -0,22% di level Rp13.960 terhadap USD (12.00 pm).
Bursa Asia
Market saham Asia berguguran di sesi pagi pada perdagangan hari Senin (22/7). Para investor mengurangi harapan penurunan bunga secara agresif oleh the Fed. Indeks MSCI Asia Pasifik (tidak termasuk bursa Jepang) terpangkas 0,4 persen.
"Kemungkinan penurunan suku bunga the Fed 50 basis poin hampir menghilang setelah muncul pemberitaan Wall Street Journal dan the Fed New York mencoba untuk meredam komentar sebelumnya yang disampaikan Presiden The Fed New York, John William," kata Kenji Yamamoto, Analis Daiwa Securities.
Di akhir sesi pagi indeks acuan bursa saham China tertekan. Indeks Shenzhen Composite tergerus 0,875 persen. Indeks Chinext Composite turun 1,275 persen. Sedangkan Indeks Hang Seng di bursa saham Hong Kong juga bergerak melemah.
Indeks Nikkei 225 (Jepang) terkoreksi pada sesi perdagangan siang yang masih berlangsung. Saham unggulan Familymart drop 2 persen. Indeks Topix juga turun sebesar 0,48 persen.
Sementara Indeks Kospi di bursa Korsel melaju ke zona merah. Saham Hyundai Motor turun 1 persen. Adapun Indeks ASX200 di bursa Australia ke zona merah juga setelah melemah 0,37 persen.
Di pasar finansial, Indeks dolar AS melaju ke level 97,174 dibandingkan sesi pekan kemarin pada posisi 96,9. Nilai tukar yen menguat ke posisi 107,94 terhadap USD dibanding posisi pada pekan lalu di level 108,0. Dolar Australia menguat ke posisi $0,7042 dibanding sesi pekan kemarin di level $0,702.
Indeks Nikkei 225 (Jepang) -0,34% ke level 21.393 (11.49 am)
Indeks Shanghai (China) -0,57% ke level 2.907 (break).
Indeks Hang Seng (Hong Kong) -0,77% pada level 28.542 (break).
Indeks Straits Times (Singapura) -0,61% ke level 3.357 (12.00 pm).
Minyak
Harga minyak menguat pada perdagangan sesi pagi, hari Senin (22/7) di pasar komoditas Asia. Hal ini terjadi seiring kekhawatiran penangkapan kapal tanker Inggris oleh Iran pada pekan lalu akan memicu gangguan suplai di Timur Tengah. Libya dikabarkan menutup ladang minyak terbesarnya.
Minyak WTI naik 47 sen ke harga USD 56,10 per barel. Minyak Brent naik 85 sen ke harga USD 63,32 per barel (pukul 04.04 GMT).
(cnbc/reuters/awj/idx)
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM
