Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini rawan melemah, setelah kemarin berbalik ke zona merah dan ditutup menurun 0,65 persen ke level 7.094.
Pelemahan IHSG pada perdagangan Selasa (20/5), dipengaruhi penurunan 388 saham, sedangkan 247 saham terpantau menguat dan 172 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin Rp16,17 triliun atau meningkat dibandingkan sehari sebelumnya Rp14,81 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, pergerakan IHSG mulai dibayangi peningkatan volume penjualan. Adapun total volume transaksi perdagangan kemarin sebanyak 25,62 miliar saham atau mengalami kenaikan dibandingkan Senin yang hanya 25,51 miliar saham.
"Kami memperkirakan, pergerakan IHSG sudah berada di akhir Wave (v) dari Wave [a] pada label hitam," kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Rabu (21/5).
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan penguatan IHSG sudah mulai terbatas dan rawan melanjutkan pola koreksi. Adapun area penguatan IHSG diperkirakan sedang menguji area 7.218-7.227.
Lebih lanjut Herditya menyebutkan, trader patut mewaspadai potensi koreksi IHSG ke rentang 6.713-7.031. Saat ini level support IHSG di level 7.009 dan 6.913, sedangkan resistance-nya di level 7.263 dan 7.324.
Untuk perdagangan hari ini, kata Herditya, MNC Sekuritas merekomendasikan trader agar menerapkan strategi "Buy on Weakness" (BoW) pada saham

CLEO

,

PANI

,

PSAB

dan

TLKM

. (Budi/ef)

Sumber : Admin