Inflasi Diperkirakan di Kisaran 1,98% - 4,03% Pada Semester II/2020
Thursday, July 09, 2020       15:48 WIB

Ipotnews - Kementerian Keuangan memprediksi bahwa tingkat inflasi pada Semester II 2020 akan mengalami peningkatan. Besaran inflasi Semester II diperkirakan berada di kisaran 1,98% sampai dengan 4,03% secara yoy.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa inflasi akan meningkat secara bertahap seiring dengan pulihnya konsumsi ekonomi masyarakat. "Inflasi inti meningkat sejalan dengan peningkatan permintaan pasca pelonggaran PSBB secara bertahap," kata Sri Mulyani dalam rapat dengan Badan Anggaran DPR, di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (9/7).
Ia memaparkan bahwa inflasi Semester II 2020 diperkirakan berada di kisaran 1,98% - 4,03%. Sementara realisasi inflasi Semester I 2020 mencapai 1,96%. Pada tahun lalu, realisasi inflasi nasional pada Semester I dan Semester II masing - masing 3,28% dan 2,7%.
"Tahun ini inflasi pangan relatif terkendali. Meski ada risiko fluktuasi harga pangan pada masa tanam," ujar Sri Mulyani.
Sepanjang Semester I 2020, inflasi nasional memang dalam tren penurunan. Rendahnya inflasi periode ini akibat melemahnya permintaan. Inflasi melambat karena dipengaruhi Covid-19 dan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) demi mengendalikan pandemi.
Akibat Covid-19, inflasi pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri pada tahun ini sangat rendah. Ini berbeda dengan pola historis tahun - tahun sebelumnya yang biasanya tinggi. "Ini dampak dari kebijakan PSBB ," jelas Sri Mulyani.
Secara historis, besaran inflasi Semester I 2020 berbeda dengan pola historis dalam tiga tahun terakhir. Inflasi Semester I 2020 hanya 1,06% secara ytd. Padahal dalam tiga tahun terakhir, inflasi di Semester I biasanya tumbuh 2,11% secara ytd.
(Adhitya)

Sumber : Admin