Wall Street Sambut Pembukaan Kembali Ekonomi, Dow Reli 500 Poin
Wednesday, May 27, 2020       04:38 WIB

Ipotnews - Bursa saham Wall Street melejit, Selasa, menambah keuntungan yang kuat dari pekan lalu, karena meningkatnya optimisme mengenai pembukaan kembali ekonomi dan potensi vaksin virus korona.
Dow Jones Industrial Average ditutup meroket 529,95 poin, atau 2,17%, menjadi 24.995,11, demikian laporan   CNBC   dan  AFP,  di New York, Selasa (26/5) atau Rabu (27/5) pagi WIB.
Indeks 30 saham unggulan diperdagangkan secara singkat di atas level 25.000 untuk pertama kalinya sejak awal Maret sebelum ditutup tepat di bawah tanda tersebut.
Sementara itu, indeks berbasis luas S&P 500 menguat 1,23% atau 36,32 poin menjadi 2.991,77. Indeks tersebut ditransaksikan di atas 3.000 untuk sebagian besar sesi, tetapi jatuh kembali di bawah level tersebut pada menit-menit terakhir perdagangan. Sedangkan Nasdaq Composite Index tertinggal, hanya naik 0,17% atau 15,63 poin menjadi 9.340,22.
Indeks utama Wall Street memangkas kenaikan mereka pada jam terakhir perdagangan setelah laporan  Bloomberg News  mengatakan Amerika Serikat mempertimbangkan sanksi terhadap perusahaan dan pejabat China atas situasi di Hong Kong.
Laporan itu dirilis setelah Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Robert O'Brien, Minggu, mengatakan Amerika kemungkinan akan menjatuhkan sanksi terhadap China jika Beijing menerapkan undang-undang keamanan nasional yang akan memberinya kontrol lebih besar atas otonomi Hong Kong.
"Virus tersebut tampaknya mulai terkendali," kata Bruce Bittles, Kepala Strategi Investasi Baird. "Penguncian telah dilonggarkan dan kita belum melihat kebangkitan virus itu."
"Kembali ke  bull market  di saham dan kembali ke pertumbuhan ekonomi sebagian besar tergantung pada penahanan virus tersebut yang akan memungkinkan bisnis untuk membuka kembali dan konsumen melanjutkan kebiasaan belanja mereka," kata Bittles. "Pasar tampaknya memperhitungkan pemulihan ekonomi yang cepat (bentuk-V), yang akan membantu menjelaskan reli baru-baru ini."
Data yang dirilis Selasa juga memperkuat keyakinan bahwa ekonomi telah mencapai titik terendahnya di tengah pandemi tersebut. Ukuran kepercayaan konsumen melonjak ke posisi 86,6 pada bulan ini dari 85,7 di April, menurut Conference Board. Ekonom yang disurvei  Dow Jones  memperkirakan kepercayaan konsumen 82,3 pada Mei.
Tetapi Lynn Franco, Direktur Conference Board, memperingatkan tentang awan "ketidakpastian yang menggantung di kepala konsumen," sebagian karena kemungkinan gelombang kedua infeksi Covid-19.
Dalam sebuah konferensi perbankan, CEO JPMorgan Chase, Jamie Dimon, menggambarkan konsumen Amerika dalam kondisi yang relatif "baik" mengingat terjadi lonjakan pengangguran.
Di sisi lain, penjualan rumah baru sepanjang April juga melampaui estimasi. Penjualan rumah keluarga tunggal Amerika meningkat 623.000 pada bulan lalu, mengalahkan perkiraan 490.000, menurut  Dow Jones .
Southwest mendapat dorongan dari  upgrade  UBS menjadi "buy". Analis UBS mengatakan maskapai itu berada "jalur yang lebih jelas untuk pemulihan perjalanan domestik." Secara terpisah, Macy's mengatakan melihat "permintaan yang lebih besar ketimbang yang kami perkirakan" di toko yang dibuka kembali. Saham Macy's melambung 18,4%.
Anggota Dow, Merck, naik 1,2 persen setelah mengumumkan serangkaian inisiatif sebagai tanggapan terhadap virus korona, termasuk mengakuisisi perusahaan vaksin Themis.
Perusahaan bioteknologi Novavax melonjak 4,5 persen setelah mengumumkan sudah mendaftarkan peserta pertama untuk uji coba pertama kandidat virus korona.
Sejumlah emiten yang membukukan kenaikan besar terkait langsung dengan pembukaan kembali ekonomi. Saham Carnival melonjak 12,6%. MGM Resorts melambung 11%. United Airlines dan Southwest Airlines masing-masing naik lebih dari 12%.
Saham perbankan mendapatkan dorongan di tengah optimisme atas pembukaan kembali ekonomi. Citigroup dan Wells Fargo keduanya naik lebih dari 8,6% sementara Bank of America dan JPMorgan Chase masing-masing meroket lebih dari 7%. Saham JPMorgan mencapai tertinggi pada sesi itu setelah Dimon mengatakan bank tersebut "very valuable" dengan harga saat ini.
Pergerakan Selasa mengikuti minggu yang solid untuk Wall Street yang melihat 30-saham Dow melambung 3,3%, membukukan kinerja mingguan terbaik sejak April. S&P 500 dan Nasdaq juga meroket lebih dari 3% pekan lalu.
S&P 500 mengakhiri sesi hari Selasa melejit lebih dari 36% dari level terendah 23 Maret. (ef)

Sumber : Admin