Ipotnews - Pemangkasan IHSG masih terus berlangsung hingga akhir perdagangan sesi I hari Jumat (9/12). IHSG merosot 1,38 persen (95 poin) ke level 6.710. Seluruh sektor melemah. Sektor energi melemah paling dalam sebesar 2,15 persen.
Total nilai transaksi sebesar Rp6,31 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 115,81 juta lot saham. Rupiah naik 0,23% terhadap USD ke level Rp15.585 (11.30 AM).
Indeks LQ45 -1,36% ke 931.
Indeks IDX30 -1,28% ke 486.
Indeks IDX80 -1,44% ke 130.
Indeks JII -1,55% ke 583.
Indeks Kompas100 -1,39% ke 1.156.
Indeks SMinfra18 -1,39% ke 311.
Top Gainer LQ45: , , , , , , .
Top Loser LQ45: , , , , , , .
Saham teraktif: , , , , , , .
Bursa Asia
Market saham di Asia-Pasifik ke zona hijau pada perdagangan hari Jumat (9/12). Data inflasi China sejalan dengan ekspektasi.
Indeks Nikkei 225 Jepang naik 1,18%, sedangkan Indeks Topix bertambah 1,03%. Di Australia, S&P/ASX 200 naik tipis 0,24%.
Kospi di Korea Selatan naik 0,64% sementara Kosdaq naik 0,79%. Indeks MSCI dari saham Asia-Pasifik di luar Jepang naik 0,71%.
Indeks Hang Seng Hong Kong diperdagangkan 0,51% lebih tinggi. Komponen Shenzhen di bursa saham China daratan 0,11% lebih rendah sedangkan Komposit Shanghai kehilangan 0,2%.
Indeks harga produsen China turun 1,3% pada bulan November dibandingkan dengan tahun lalu, memperpanjang penurunannya setelah turun 1,3% pada bulan Oktober, dan sedikit mengalahkan perkiraan kontraksi 1,4% dalam jajak pendapat Reuters.
Indeks harga konsumen di China periode November naik 1,6% secara tahunan, sejalan dengan ekspektasi. Turun dibanding bulan Oktober sebesar 2,1%.
Korea Selatan mencatat surplus neraca berjalan sebesar $880 juta pada bulan Oktober, turun dari $1,6 miliar pada bulan September.
Aset investasi langsung di Korea Selatan meningkat sebesar $2,75 miliar, dibandingkan dengan $4,74 miliar sebulan lalu. Liabilitas investasi langsung meningkat dari $430 juta menjadi $810 juta.
Korea Selatan telah membukukan surplus neraca berjalan untuk tahun ini, kecuali untuk bulan Juli dan Agustus. Surplus neraca berjalan menunjukkan bahwa suatu negara menjual lebih banyak ke dunia daripada membeli dari luar perbatasannya.
Yen bangkit terhadap USD ke level 135,94. Dolar Australia melaju terhadap USD ke level $0,6791. Dolar Singapura naik 0,28 persen terhadap USD.
Minyak
Harga minyak memantul naik di pasar Asia pada perdagangan hari Jumat (9/12) karena pipa utama jalur minyak Kanada ke USA mengganggu pasokan, tetapi harga masih mendekati level terendah bulan Desember 2021 di tengah kekhawatiran atas perlambatan demand global.
Minyak Brent naik 59 sen menjadi USD76,74 per barel. Sedangkan minyak WTI up 68 sen ke harga USD 72,14 per barel.
(idx/cnbc/reuters/bloomberg)
Sumber : Admin
powered by: IPOTNEWS.COM