Ipotnews - Peluang ETF saham mengarah ke kenaikan terbuka pada perdagangan Kamis (12/8), seiring teknikal pasar saham domestik yang menuju target kenaikan, setelah pada perdagangan Selasa (10/8) sebagian ETF di mal reksadana Ipotfund masih terjebak di zona kontraksi.
"Indeks ditutup membentuk pola long black marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation namun masih tertahan MA100, stochastic netral dan MACD histogram convergence positif. Target kenaikan indeks pada level 6.140 dan 6.190 dengan support di level 6.040 kemudian 5.990," papar Tim Analis Indo Premier Sekuritas dalam catatannya pagi ini.
Berikut teknikal 3 ETF dengan rekomendasi Buy on Weakness dari Indo Premier:
1. (451), Premier ETF Index IDX30
Rekomendasi: Buy on Weakness
Harga membentuk pola doji yang merupakan sinyal indecision, stochastic netral dan MACD histogram convergence positif. Target harga beli pada level 449 dengan resist di level 456 kemudian 463.
2. (466), Premier ETF IDX 30
Rekomendasi: Buy on Weakness
Harga ditutup membentuk pola doji yang merupakan sinyal indecision, stochastic netral dan MACD histogram convergence positif. Target harga beli pada level 462 dengan resist di level 471 kemudian 478.
3. XPID (457), Pinnacle IDX30 ETF
Rekomendasi: Buy on Weakness
Harga ditutup membentuk pola doji yang merupakan sinyal indecision, stochastic netral dan MACD histogram convergence positif. Target harga beli pada level 454 dengan resist di level 462 kemudian 469.
Pada penutupan Selasa, sebagian ETF di Ipotfund berhasil berbalik ke zona ekspansi meski pasar saham domestik lanjut melemah -0.64%.
MNC 36 Likuid Aktif ( XMTS ) yang menikmati kenaikan nilai aktiva bersih (NAV) +0.83% memimpin sebelas ETF lain di zona hijau. Selebihnya, terpaksa kembali berada di zona kontraksi dengan pelemahan NAV antara -0.02 ( IPIM Index IDX30 Pasif/XIIT) hingga -0.61% ( IPIM SMInfra 18 Pasif/XISI).
Sumber : admin
powered by: IPOTNEWS.COM
