News & Research

Reader

Bursa Pagi: Asia Dibuka Cenderung Menguat, IHSG Diprediksi Variatif Berpeluang Naik
Wednesday, October 23, 2024       08:32 WIB

Ipotnews - Bursa saham Asia pagi ini, Rabu (23/10), dibuka cenderung menguat berusaha keluar dari tren pergerakan indeks acuan pada sesi penutupan bursa saham utama Eropa dan Wall Street yang cenderung melemah.
Investor akan mencermati rili sejumlah data ekonomi Asia, termasuk data inflasi September Singapura yang diperkirakan tumbuh 1,9%, terendah sejak Maret 2021.
Pasar juga akan mencermati debut Tokyo Metro yang mencatatkan IPO sebesar 348,6 miliar, terbesar sejak 2018. Penawaran saham operator subway terbesar di Tokyo ini,  oversubscribed  15 kali, dengan harga penawaran 1.200 yen per saham di rentang teratas harga penawaran.
Perdagangan saham hari ini dibuka dengan mencatatkan kenaikan indeks ASX 200, Australia sebesar 0,32%. Indeks berlanjut menguat 0,21% (16,9 poin) menjadi 8.222,6 pada pukul 8:20 WIB.
Indeks Kospi, Korea Selatan dibuka naik 0,25% dan Kosdaq meningkat 0,51%.
Pada jam yang sama indeks Nikkei 225, Jepang naik tipis 0,08% (31,28 poin) di 38.443,24, setelah dibuka sedikit di bawah garis mendatar, indeks Topix juga sedikit melemah.
Indeks Hang Seng, Hongkong dibuka menguat 0,13% (26,49 poin) menjadi 20.525,44 pada pukul 8:35 WIB. Indeks Shanghai Compositeturun tipis 0,01% di 3.285,6.
Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hari ini diperkirakan akan kembali berusaha menembus leval 7.800, setelah berhasil mengakhiri sesi peragangan kemarin dengan menguat 0,21% menjadi 7.788. Harga ETF saham Indonesia,  iShares MSCI Indonesia ETF    ( EIDO ), di New York Stocks Exchange turun 0,51% ke USD22,38.
Beberapa analis memperkirakan pergerakan IHSG hari ini berpeluang menguat menembus level psikologis 7.800, namun tetap dibayangi resiko koreksi. Secara teknikal, indeks berpotensi melanjutkan penguatan namun berisiko melemah..
Tim Riset Indo Premier berpendapat, penutupan bursa Wall Street yang bervariasi diprediksi menjadi sentimen negatif bagi IHSG hari ini.Sementara itu, teknikal IHSG yang sedang berada dalam momentum  uptrend diperkirakan memberikan peluang penguatan IHSG . IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan rentang support 7.743 dan resistance 7.826.
Amerika Serikat dan Eropa
Perdagangan saham di bursa Wall Street pagi tadi berakhir cenderung mendatar. Investor menilai kembali ekspektasi lintasan kebijakan The Fed dan menunggu lebih banyak laporan kinerja perusahaan AS. Yield US Treasury 10 tahun sempat mencapai 4,222%, level tertinggi sejak 26 Juli. Hampir separuh sektor S&P berada di wilayah positif, sektor  consumer staple  memimpin kenaikan 0,92%.
Saham GE Aerospace rontok 9%, menekan turun indeks industri yang lebih luas sebesar 1,19%. Sektor teknologi menguat 0,15%, saham Microsoft melompat 2,08%. Saham Verizon dan 3M ambles 5,03% dan 2,31%. General Motors melejit 9,81%, tapi Lockheed Martin terpangkas 6,12%. Saham pengembang perumahan berguguran. Indeks PHLX Housing terjungkal 3,05%, terseret kejatuhan 7,24% saham PulteGroup.
  • Dow Jones Industrial Average susut 0,02% (-6,71 poin) di 42.924,89.
  • S&P 500 turun tipis 0,05% (-2,78 poin) di posisi 5.851,20.
  • Nasdaq Composite menguat 0,18% (33,12 poin) menjadi 18.573,13.

Bursa saham utama Eropa tadi malam berakhir di zona merah. Investor menghadapi ketidakpastian geopolitik dan pemangkasan suku bunga global. Lonjakan imbal hasil obligasi Jerman juga menekan ekuitas. IMF memperkirakan Jerman akan mengalami pertumbuhan nol tahun ini, dan bakal membebani kinerja zona euro yang lebih luas. Prospek yang kuat perusahaan Jerman SAP mendorong saham teknologi dan membantu meredam kejatuhan.
Indeks STOXX 600 berkurang 0,21% menjadi 520,40, setelah mencapai titik terendah dalam dua minggu. Bursa regional utama juga berguguran. Saham utilitas memimpin kejatuhan sektoral. Saham SAP melompat 2,1%, mengangkat kenaikan sektor teknologi sebesar 0,9%. Tapi Logitech ambles 6,5% menekan turun indeks utama Swiss sebesar 0,8%. Saham Saab melejit 8,9%. Randstad melompat 2,3%. Bank terbesar Norwegia, DNB, melesat 5,7%. Eurofins dan Munters Swedia rontok 11,5% dan 11%.
  • DAX 40 Jerman turun 0,20% (-39,28 poin) menjadi 19.421,91.
  • FTSE 100 Inggris melemah 0,14% (-11,70 poin) di 8.306,54.
  • CAC 40 Prancis turun tipis 0,01% (-1,13 poin) di 7.535,10.

Nilai Tukar Dolar AS
Kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia di pasar uang New York pagi tadi berakhir meningkat. Ekspektasi bahwa The Fed akan mengurangi laju penurunan suku bunga meningkat ketika investor bersiap menghadapi pemilihan presiden AS yang ketat. Serangkaian data ekonomi AS yang positif mengurangi ekspektasi besaran dan kecepatan pemotongan suku bunga the Fed, dan mendongkrak imbal hasil US Treasury 10-tahun hingga 4,222%. Indeks Dolar (Indeks DXY) naik 0,12% menjadi 104,08.
Perkiraan peluang pemangkasan 25 bps pada pertemuan The Fed November sebesar 89,6%, dengan peluang 10,4% bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga. Poundsterling dan euro melemah. Sejumlah pejabat ECB memperingatkan risiko penurunan inflasi di bawah target 2%, yang menandakan perubahan fokus mereka. Yen juga melemah jelang pemilu akhhir pekan ini. Bank of Japan hati-hati mencermati risiko lonjakan harga impor karena pelemahan yen.
Kurs spot dolar

Currency

Value

Change

% Change

Time (ET)

Euro (EUR-USD)

1.0798

-0.0001

-0.01%

7:25 PM

Yen (USD-JPY)

151.09

0.0100

+0.01%

7:25 PM

Poundsterling (GBP-USD)

1.2983

-0.0001

-0.01%

7:25 PM

Rupiah (USD-IDR)

15,567

63.500

+0.41%

3:59 AM

Yuan (USD-CNY)

7.1235

0.0029

+0.04%

2:59 PM

Sumber : Bloomberg.com, 22/10/2024 (ET)
Komoditas
Harga minyak mentah West Texas Intermediate dan Brent North Sea dini hari tadi ditutup melonjak. Trader mengesampingkan harapan akan gencatan senjata di Timur Tengah dan fokus pada pengetatan keseimbangan pasokan serta permintaan global. Untuk kesekian kalinya Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu untuk mendorong gencatan senjata di Timur Tengah.
Badan Energi Internasional memperkirakan pertumbuhan permintaan minyak China tetap lemah pada 2025 meski ada langkah-langkah stimulus baru-baru ini dari Beijing, meredam lonjakan harga minyak. Meski demikian, Saudi Aramco optimistis terhadap permintaan minyak China. Persediaan minyak global menunjukkan defisit pasokan pada kuartal IV, yang seharusnya mendukung harga. Stok minyak bumi global berada di sekitar 1,24 miliar barel, pekan lalu, 5 juta barel lebih rendah dari tahun lalu, menurut StoneX.
  • Harga Brent kontrak Desember melompat USD1,75 (2,36%) ke USD76,04 per barel.
  • Harga WTI kontrak November melonjak USD1,53 (2,17%) jadi USD72,09 per barel.

Harga emas di bursa berjangka COMEX New York Mercantile Exchange dini hari tadi ditutup lebih tinggi, menyentuh level tertinggi sepanjang masa. Permintaan aset  safe haven  meningkat didorong ketidakpastian pemilu AS dan perang Timur Tengah. Ekspektasi pelonggaran moneter lebih lanjut memperkuat lonjakan harga emas. Harga emas batangan, yang dianggap sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian geopolitik dan ekonomi, sudah melambung lebih dari 33% tahun ini.
Wakil Presiden AS dari Partai Demokrat Kamala Harris unggul tipis 46% berbanding 43% atas mantan Presiden dari Partai Republik Donald Trump, menurut jajak pendapat Reuters/Ipsos. Dari sudut pandang teknikal, Relative Strength Index (RSI) untuk emas, yang saat ini berada di angka 74 bergerak ke wilayah "overbought". Harga logam berharga lainnya; perak spot melesat 3,2% ke USD34,84 per ounce, platinum dan paladium melompat 2,8% dan 2,9% ke posisi USD1.031,90 dan USD1.081,06.
  • Harga emas spot meningkat 0,9% ke USD2.746,69 per ounce.
  • Harga emas berjangka AS naik 0,8% ke USD2.759,8 per ounce.

(AFP, CNBC , Reuters)

powered by: IPOTNEWS.COM