Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) berlanjut ke area positif sampai tutup perdagangan hari Kamis (4/7). IHSG bertambah +0,34 persen (+24 poin) ke posisi 7.220.
Mayoritas sektor saham berada di zona hijau. Sektor teknologi menyokong laju IHSG terkuat setelah naik 1,88%. Hanya sektor kesehatan yang bergerak melemah, turun 0,4%.
Volume perdagangan sebanyak 189,71 juta lot saham yang beralih tangan. Adapun total nilai transaksi sebesar Rp10,40 triliun.
Saham top gainers:

TELE

,

VKTR

,

SMLE

,

KREN

,

BAIK

,

OLIV

,

REAL

Saham teraktif:

ATLA

,

BBRI

,

BRPT

,

BVIC

,

TLKM

,

BBCA

,

BMRI

Bursa Asia
Market saham Asia melenggang ke zona hijau pada trading hari Kamis (4/7) sore seiring data ekonomi AS lebih lambat, menambah peluang penurunan suku bunga AS pada bulan September. Indeks MSCI Asia Pasifik tidak termasuk Jepang naik 0,9%.
Hari libur di Amerika Serikat menyebabkan perdagangan menjadi sepi. Investor menunggu untuk melihat seberapa besar kemungkinan Partai Buruh memperoleh mayoritas dalam pemilu Inggris.
Pasar sudah sangat siap menghadapi perubahan ini mengingat jajak pendapat selama berbulan-bulan menunjukkan partai kiri-tengah berada di jalur kemenangan telak atas Partai Konservatif.
Ukuran aktivitas jasa ISM AS mengejutkan dengan merosot ke level terendah sejak pertengahan tahun 2020. Lapangan kerja sangat lemah menjelang laporan gaji bulan Juni yang akan dirilis pada hari Jumat. Para analis memperingatkan bahwa angka tersebut bertentangan dengan kuatnya survei PMI jasa. Namun mencatat bahwa pengukuran harga pada kedua survei tersebut menunjukkan berkurangnya inflasi.
Sementara itu, perkiraan GDPN ow Fed Atlanta yang diawasi ketat turun menjadi hanya 1,5% dari 1,7%.
Hal ini seharusnya menjadi perhatian bagi Federal Reserve, dengan risalah pertemuan terakhirnya menunjukkan bahwa anggota komite menginginkan lebih banyak bukti ekonomi yang melambat sebelum menurunkan suku bunga. Pada saat pertemuan tersebut, perkiraan pertumbuhan GDPN ow berada pada kisaran 3% per tahun.
Pasar dengan cepat meningkatkan kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan September menjadi 74%, dari 65%. Dan memperkirakan pelonggaran sebesar 47 basis poin untuk tahun ini.
Nikkei225 (Jepang) +0,82% ke 40.913
Topix (Jepang) +0,92% ke 2.898
Shanghai Composite (China) -0,83% ke 2.957
Shenzhen Component (China) -0,99% ke 8.673
CSI300 (China) -0,51% ke 3.445
Hang Seng (Hong Kong) +0,28% ke 18.028
Kospi (Korsel) +1,11% ke 2.824
Taiex (Taiwan) +1,51% ke 23.522
S&P/ASX200 (Australia) +1,19% ke 7.831
Currency
USD-JPY ke 161,31/-0,23%
USD-SGD ke 1,3519/-0,14%
AUD-USD ke 0,6718/+0,19%
USD-CNY ke 7,2704/+0,00%
USD-MYR ke 4,7093/-0,22%
USD-THB ke 36,6190/-0,17%
USD-IDR ke 16.330/-0,25%
Bursa Eropa
Market saham Eropa dibuka sedikit lebih tinggi pada hari Kamis (4/7). Pemilihan umum Inggris menjadi fokus di kawasan tersebut. Indeks acuan regional Eropa, Indeks Stoxx 600 naik 0,2% pada awal perdagangan disertai sektor-sektornya beragam. Saham perbankan naik 0,9% sementara saham perawatan kesehatan turun 0,13%.
Indeks DAX (Jerman) +0,43% ke posisi 18.452
Indeks FTSE (Inggris) +0,66% di 8.224
Indeks CAC (Perancis) +0,61% pada level 7.678
Oil
Posisi harga minyak melemah pada trading hari Kamis (4/7) sore. Investor bersikap hati-hati terhadap ekspektasi permintaan yang lebih rendah karena data ketenagakerjaan dan bisnis AS lebih lemah dari perkiraan. Data dari AS ini menandakan ekonomi negara tersebut mungkin sedang mendingin.
Harga minyak mentah Brent turun 60 sen atau 0,69% menjadi $86,74 per barel. Sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 63 sen atau 0,75% menjadi $83,25 per barel karena aktivitas melemah akibat libur Hari Kemerdekaan AS.
(cnbc/reuters/bloomberg)

Sumber : admin