Gerak IHSG Berpotensi Balik Melemah, Cermati ACES, ASRI, LSIP dan BULL
Tuesday, November 26, 2024       06:55 WIB

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpotensi untuk berbalik melemah, setelah kemarin ditutup menguat signifikan 1,65 persen ke level 7.314.
Penguatan IHSG pada perdagangan Senin (25/11) terkatrol kenaikan 299 saham, sedangkan 291 saham tercatat menurun dan 200 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin mencapai Rp18,03 triliun atau melesat dibandingkan akhir pekan lalu (22/11) yang hanya Rp10,07 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, kenaikan IHSG didukung peningkatan volume pembelian, namun masih tertahan oleh MA20. Adapun total volume transaksi sepanjang perdagangan kemarin sebanyak 35,81 miliar saham, melambung dibandingkan Jumat lalu, yakni 23,74 miliar saham.
"Worst case scenario, kami memperkirakan saat ini posisi IHSG masih berada pada bagian Wave C dari Wave (2)," kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Selasa (26/11).
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan IHSG berpeluang terkoreksi untuk menguji kisaran 6.835-6.998 dan sekaligus menutup area gap yang berada di rentang 6.968-6.987 pada skenario hitam.
"Pada best case scenario, IHSG berpeluang lanjut menguat untuk menguji level resistance 7.354," ujar Herditya sembari menyebutkan bahwa saat ini support IHSG berada di level 7.076 dan 6.998, sedangkan resistance-nya di level 7.354 dan 7.449.
Untuk perdagangan hari ini, MNC Sekuritas merekomendasikan trader agar menerapkan strategi "Buy on Weakness" pada saham , dan , sementara itu memiliki rating trading "Speculative Buy". (Budi/ef)

Sumber : Admin