Rupiah Terkoreksi 0,03%, Masih Dipengaruhi Perang Iran - Israel
Tuesday, June 17, 2025       12:40 WIB

Ipotnews - Rupiah melemah tipis terhadap dolar siang ini karena masih terimbas perang Iran - Israel yang membuat pelaku pasar tetap waspada.
Mengutip data Bloomberg pada Selasa pagi (17/6) pukul 12.00 WIB, kurs rupiah tengah diperdagangkan di level Rp16.270 per dolar AS, melemah 5 poin atau 0,03% dibandingkan Senin sore (16/6) dilevel Rp16.265 per dolar AS.
Chief Economist & Head of Research Mirae Asset, PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Rully Arya Wisnubroto mengatakan rupiah masih melemah tipis karena pengaruh eskalasi signifikan dalam konflik antara Iran dan Israel.
"Pelaku pasar melihat ketidakpastian ke depan masih sangat tinggi seiring Iran dan Israel yang terus saling melancarkan serangan," kata Rully dalam keterangan tertulis hari ini.
Hingga hari ini, belum ada kesepakatan gencatan senjata yang dikonfirmasi, dan situasi tetap sangat tidak stabil. Namun, pelaku pasar belum memperkirakan konflik ini akan berkembang menjadi perang regional besar yang dapat secara signifikan mengganggu pasokan minyak.
"Ada pula ekspektasi bahwa produsen minyak utama seperti Arab Saudi dan OPEC akan turun tangan untuk menstabilkan pasokan jika diperlukan," ujar Rully.
AS sendiri telah mengerahkan kapal induk bertenaga nuklir kedua ke Timur Tengah saat perang antara Iran dan Israel memanas. Washington khawatir perang kedua negara itu lepas kendali.
Kapal induk USS Nimitz beserta sembilan skuadron udaranya dan pasukan pengawal termasuk lima kapal perusak, telah meninggalkan Laut China Selatan untuk bergabung dengan kelompok penyerang kapal induk USS Carl Vinson di Laut Arab.
(Adhitya)

Sumber : admin