Wall Street Variatif Jelang Rilis Kinerja Nvidia: Nasdaq -0,11%, Dow +0,32% dan S&P 500 Flat
Thursday, November 21, 2024       05:19 WIB

Ipotnews - Nasdaq yang didominasi saham teknologi berakhir di area merah, Rabu, beristirahat sejenak dari reli sesi sebelumnya karena investor khawatir tentang meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina dan kinerja yang lemah dari Target, sambil menunggu laporan keuangan dari emiten megacap Nvidia.
Dow dan S&P 500 naik tipis di akhir sesi. Dow ditutup lebih tinggi dan S&P 500 hampir tidak berubah, demikian laporan  Reuters  dan  Investing,  di New York, Rabu (20/11) atau Kamis (21/11) pagi WIB.
Nasdaq Composite Index ditutup melemah 0,11% atau 21,33 poin menjadi 18.966,14, sementara indeks berbasis luas S&P 500 naik tipis 0,13 menjadi 5.917,11, dan Dow Jones Industrial Average menguat 139,53 poin, atau 0,32% menjadi 43.408,47.
Bursa ekuitas Wall Street tersungkur setelah laporan mengatakan Ukraina menembakkan rudal jarak jauh Storm Shadow Inggris ke wilayah Rusia. Selasa, Ukraina meluncurkan rudal ATACMS buatan Amerika Serikat ke Rusia, dan Moskow mengumumkan telah menurunkan ambang batas untuk menembakkan nuklir.
Sementara, "pengukur rasa takut" Wall Street, Indeks VIX, melonjak ke posisi 18,79 sebelum ditutup sedikit menurun, naik 4,95% menjadi 17,16, masih di level tertinggi sejak pemilihan presiden AS pada 5 November.
"Hari ini (Rabu) menjadi sedikit lebih defensif setelah reli yang kuat kemarin dari saham pertumbuhan dan sektor teknologi," kata James Regan, Director of Wealth Management Research D.A. Davidson.
"Mungkin ada pandangan konservatif menjelang laporan keuangan Nvidia atau reaksi yang lebih luas dari laporan kinerja Target yang merupakan indikator konsumen. Ada juga lebih banyak kekhawatiran geopolitik dengan ketegangan di Ukraina dan Rusia serta evakuasi kedutaan besar AS."
Saham Nvidia, pelopor chip kecerdasan buatan (AI) melemah 0,76% selama sesi perdagangan menjelang laporan keuangan yang dijadwalkan setelah bel.
Nvidia jatuh lebih jauh setelah bel berbunyi ketika perkiraan pendapatan kuartal keempatnya sedikit di atas estimasi, tetapi gagal memenuhi harapan tinggi beberapa investor.
Target anjlok setelah pengecer tersebut memperkirakan penjualan dan laba kuartal liburan di bawah ekspektasi Wall Street menyusul prospek kuartal ketiga yang meleset.
Indeks consumer discretionary merupakan sektor yang mencatat penurunan terbesar.
Saham pertumbuhan seperti Tesla dan Amazon.com juga tergelincir, masing-masing melorot 1,15% dan 0,85%.
Semua mata tertuju pada Nvidia, yang valuasinya hampir tiga kali lipat tahun ini, menyumbang sekitar 20% dari return S&P 500 selama 12 bulan terakhir, menurut BofA Global Research.
Namun, mengingat ekspektasi laba yang tinggi, perusahaan tersebut dapat kesulitan untuk mengesankan investor.
"Kita mulai melihat komentar dari perusahaan-perusahaan besar yang mengerahkan modalnya dalam bidang AI, belanja teknologi, dan berbicara tentang contoh bagaimana belanja tersebut menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi atau penghematan biaya. Hal ini menjadi pertanda baik bagi perusahaan seperti Nvidia," kata Bill Merz, Head of Capital Markets Research U.S. Bank.
Saham mata uang kripto bergerak positif karena bitcoin melonjak di atas USD94.000, dengan MicroStrategy melesat 10% dan MARA Holdings melambung 13,9%.
Trader meningkatkan spekulasi pada Federal Reserve yang tidak mengubah suku bunga pada pertemuan Desember setelah data ekonomi yang kuat dan tanda-tanda inflasi yang terus berlanjut.
Volume di bursa Wall Street tercatat 13,20 miliar saham, dibandingkan rata-rata 14,32 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir. (ef)
Saham berkinerja terbaik di Dow
-UnitedHealth (4,12%)
-Amgen (2,83%)
-IBM (2,07%)
Saham berkinerja terburuk
-Home Depot (-1,68%)
-Visa A (-1,45%)
-JPMorgan (-0,93%)
Saham berkinerja terbaik di S&P 500
-Keysight Technologies (8,74%)
-Humana (5,85%)
-CoStar (5,80%)
Saham berkinerja terburuk
-Target (-21,40%)
-Super Micro Computer (-8,74%)
-Qualcomm (-6,34%)
Saham berkinerja terbaik di Nasdaq
-Forte Biosciences Inc (143,71%)
-QuantumSi (119,59%)
-Exicure (92,27%)
Saham berkinerja terburuk
-Nova Vision Acquisition (-89,78%)
-SKK Holdings (-47,16%)
- QMMM Holdings (-43,94%)

Sumber : Admin