JAKARTA, investor.id- Investor asing belum juga berhenti melakukan transaksi jual bersih ( net sell ) saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada perdagangan Kamis (28/11/2024), net sell asing mencapai Rp 840,3 miliar di seluruh pasar.
Akibatnya, total transaksi beli bersih ( net buy ) asing sepanjang tahun berjalan ini terus menyusut menjadi Rp 23,43 triliun. N  et sell terbesar di pasar reguler hari ini kembali dialami saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (

BBRI

) sebesar Rp 429,9 miliar.
Sebagai informasi, belakangan ini asing terus-menerus mengobral saham

BBRI

. Selain membanting

BBRI

habis-habisan, asing juga melego saham bank besar lainnya, yaitu PT Bank Central Asia Tbk (

BBCA

), dengan n  et sell senilai Rp 137,7 miliar.
Sebaliknya, net buy terbanyak oleh investor asing terjadi pada saham PT Petrosea Tbk (

PTRO

) dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (

GOTO

). Namun, nilainya relatif tidak signifikan. Net buy saham

PTRO

sebesar Rp 29,5 miliar dan

GOTO

Rp 23,3 miliar.
Sementara itu, indeks harga saham gabungan ( IHSG ) hari ini ditutup kembali tergerus sebesar 45,73 poin (0,63%) ke level 7.200,1. Ini melanjutkan pelemahan dalam dua hari beruntun karena pelaku pasar tengah fokus mengantisipasi kebijakan moneter The Fed.
Sebanyak 222 saham terpantau naik, 342 saham turun, dan 228 saham stagnan. Total nilai transaksi mencapai Rp 10,68 triliun. Volume perdagangan sebanyak 26,06 miliar saham dengan frekuensi sebanyak 1.062.620 kali.
Mayoritas sektor saham runtuh pada penutupan pasar hari ini. Pelemahan terdalam terjadi di sektor energi sebesar 2,9%. Diikuti pelemahan di sektor barang baku 0,9%, sektor barang baku 0,9%, sektor infrastruktur 0,9%, dan sektor properti 0,2%.
Sedangkan penguatan terjadi di sektor kesehatan 1,8%, sektor barang konsumsi non primer 0,3%, sektor keuangan 0,2%, dan sektor teknologi 0,1%.
Cetak Cuan Besar hingga 34%
Saat IHSG hari ini melemah, enam saham malah melesat hingga membentur batas a  uto  r  eject atas (ARA) dan teratas dalam daftar top gainers atau top cuan. Bahkan ada saham yang menghasilkan cuan besar hingga 34% dalam waktu singkat.
Berdasarkan data RTI, enam saham ARA tersebut antara lain PT Sekar Laut Tbk (

SKLT

) yang melonjak 34,8% menjadi Rp 240 dan PT Terang Dunia Internusa Tbk (

UNTD

) melejit 34,6% menjadi Rp 132.
Kemudian, saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (

INPC

) melesat 25% menjadi Rp 360 dan PT Jakarta International Hotel & Development Tbk (

JIHD

) meningkat 24,6% menjadi Rp 2.380.
Selanjutnya, saham PT Voksel Electric Tbk (

VOKS

) menguat 24,4% menjadi Rp 326 dan PT Electronic City Indonesia Tbk (

ECII

) naik 24,3% menjadi Rp 286.
Sementara itu, saat IHSG hari ini memerah, indeks saham Asia bergerak bervariasi. Shanghai (China) turun 0,4% dan Hang Seng (Hong Kong) anjlok 1,2%. Sedangkan Straits Times (Singapura) naik 0,4% dan Nikkei (Jepang) menguat 0,5%.

Sumber : investor.id