JAKARTA, investor.id - Saham emiten energi portofolio Lo Kheng Hong, PT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGN () loncat 3,77% ke Rp 1.515 pada sesi I perdagangan 4 Oktober 2024, yang juga merupakan level tertingginya dalam sepekan terakhir.
Sebanyak 84,6 juta saham PGN () ditransaksikan, frekuensi 8.911 kali, dan nilai transaksi Rp 126,69 miliar.
Saham jagoan Lo Kheng Hong dengan kode kemarin juga menguat 1,39%. Di mana asing mencatatkan net buy Rp 2,36 miliar.
Per akhir sesi I hari ini, rasio price to book value (PBV) PGN masih 0,85 kali undervalue terdiskon. Sedangkan price earning ratio (PER) 6 kali ( annualized ). Nilai kapitalisasi pasarnyaRp 36,72 triliun.
Lo Kheng Hong
Sebelumnya terungkap kepemilikan investor kawakan Lo Kheng Hong terpantau bertambah atas saham salah satu emiten energi yang bertengger di indeks LQ45, yakniPT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGN ().
Berdasarkan data kepemilikan per 31 Agustus 2024, jumlah saham PGN () yang dipegang Lo Kheng Hong menjadi 194.764.800 (0,80%) saham.
Membuat Pak Lo - sapaan akrabnya - ada di nomor 7 daftar pemegang saham PGN terbesar. Posisi Pak Lo di atas BlackRock di nomor 8 dengan jumlah kepemilikan 175.434.700 (0,72%) saham .
Sumber:
Jumlah kepemilikan Lo Kheng Hong per 31 Agustus tersebutsudah bertambah 44.786.700 saham dibandingkan data per 30 April 2024. Saat itu Pak Lo masih memiliki 149.978.100 (0,62%) saham PGN.
Adapun PT Pertamina sebagai pengendali PGN masih tetap menguasai 13,8 miliar (56,96%) saham.
Sumber : investor.id