Jakarta, CNBC Indonesia - PT Verona Indah Pictures Tbk (

VERN

) dan PT Master Print Tbk (

PTMR

) resmi mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Selasa, (8/10/2024).
Dalam seremoni pencatatan perdana sahamnya hari ini,

VERN

yang merupakan perusahaan rumah produksi sinetron unggul dalam pergerakan harga dengan kenaikan sebesar 22,05%.

VERN

mengakumulasi harga pembukaan di Rp 238.
Dalam aksinya kalo ini,

VERN

melepas sejumlah 1.121.650.000 saham atau setara dengan 23,54% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah IPO, dengan harga Rp 195,- per saham.
Sementara itu,

PTMR

juga melonjak dengan raihan 17,19%.

PTMR

tercatat di angka Rp 150 pada pembukaan hari ini.
Perusahaan penyewa alat produksi kemasan ini menawarkan sahamnya pada harga Rp 128,- per saham dengan jumlah seluruh nilai penawaran umum sebesar Rp 55,68 miliar.

PTMR

menawarkan 435 juta lembar saham yang mewakili 22,81% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham.
Direktur Utama Verona Indah PicturesPie Titin Suryani mengatakan perolehan dana dari hasil IPO,

VERN

akan dipergunakan 7,70% untuk akuisisi properti berupa tanah dan bangunan dengan luas tanah sebesar 160 meter persegi dan luas bangunan sebesar 1.060 meter persegi yang berlokasi di Graha Arteri Mas, Jakarta Barat.
Saat ini, properti berupa tanah dan bangunan yang akan diakuisisi telah digunakan oleh Perseroan untuk kantor operasional dan kegiatan usaha Perseroan.
Sisanya, dana IPO akan digunakan untuk modal kerja perseroan, meliputi namun tidak terbatas untuk pembiayaan kegiatan produksi dan/atau akuisisi film/sinetron/serial digital dan kegiatan pemasarannya, serta untuk pembiayaan kebutuhan operasional Perseroan.
"Tren positif kinerja Perseroan ini tak lepas dari besarnya minat masyarakat atas karya sinetron yang berkualitas di Indonesia", ucap Pie Titin Suryani, saat pencatatan perdana saham di BEI, Jakarta, Selasa, (8/10/2024).
Selain itu, Perseroan secara bersamaan juga menerbitkan sebanyak 560.825.000 Waran Seri I yang menyertai Saham Baru Perseroan atau sebanyak 15,39% dari total jumlah saham ditempatkan. Setiap pemegang 2 Saham Baru Perseroan berhak memperoleh 1 Waran Seri I dimana setiap 1 Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru Perseroan.
Tak hanya

VERN

, PT Master Print Tbk (

PTMR

) pun mengemukakan rencana IPO-nya.
Direktur

PTMR

Cindy Kusuma menyatakan, sekitar Rp 25,1 miliar dari hasil IPO akan digunakan untuk pembelian saham Global Putra Kusuma (GPK) yang merupakan perusahaan terafiliasi. Sisanya, akan digunakan untuk modal kerja seperti pembelian barang persediaan, penambahan dan pengembangan produk baru, pemasaran, dan marketing.
(mkh/mkh)

Sumber : www.cnbcindonesia.com