JAKARTA, investor.id -Saham PT Bank Central Asia Tbk (

BBCA

) atau BCA lompat di awal sesi I perdagangan Senin (20/10/2025). Di sekitar pukul 09.20 WIB, saham

BBCA

ada di Rp 7.825 atau plus 4,33%.
Tercatat sudah sebanyak 72,4 juta saham BCA diperdagangkan, frekuensi 15.461 kali, dan nilai transaksi Rp 576 miliar.
Saham

BBCA

banyak diborong. Berdasarkan data pada aplikasi Stockbit Sekuritas, saham

BBCA

membukukan net buy Rp 229,7 miliar, tertinggi di antara saham-saham net buy lainnya.
Saham PT Bank Central Asia Tbk (

BBCA

) atau BCA juga loncat 2,74% ke Rp 7.500 pada perdagangan Jumat (17/10/2025) pekan lalu. Saham

BBCA

bikin kejutan saat indeks harga saham gabungan ( IHSG ) ditutup melorot hingga 2,57% ke 7.915,65.
Tercatat 157,33 juta saham bank swasta ini diperdagangkan, frekuensi 39.346 kali, dan nilai transaksi Rp 1,17 triliun. Saham BCA menggebrak lantaran diborong asing. Investor asing mencatatkan net buy saham

BBCA

Rp 242,23 miliar, tertinggi di antara saham-saham net buy asing lainnya kemarin.
Sementara itu, Mandiri Sekuritas dalam analisis teknikalnya untuk Senin (20/10/2025) merekomendasikan buy saham

BBCA

untuk day trade dengan target harga Rp 7.700 dan support di level Rp 7.425. Jika turun melebihi support maka dianjurkan untuk stoploss , Dengan saham

BBCA

sudah Rp 7.825, berarti saham ini melampaui target harian.

Sumber : investor.id