JAKARTA, investor.id - Saham emiten portofolio Lo Kheng Hong, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (

PGAS

) atau PGN melompat 3,50% ke Rp 1.625 pada perdagangan Jumat, 6 Desember 2024 pekan lalu.
Sebanyak 58,57 juta saham PGN ditransaksikan, frekuensi 6.972 kali, dan nilai transaksi Rp 93,94 miliar.
Saham

PGAS

diakumulasi. Broker UBS Sekuritas Indonesia mencatatkan net buy 

PGAS

sebesar Rp 26,6 miliar pada 6 Desember.
Asing juga tercatat memborong saham emiten portofolio Lo Kheng Hong ini dengan nilai transaksi beli keseluruhan Rp 52,6 miliar, dan net buy Rp 34,2 miliar. Dalam satu bulan terakhir saham

PGAS

melonjak 6,21%
Dari sisi valuasinya, rasio price to book value (PBV)

PGAS

masih 0,95kali alias terdiskon. Price earning ratio (PER) 7,41kali. Nilai kapitalisasi pasar

PGAS

Rp 39,39triliun.
Sementara itu, dalam ulasan Stockbit Sekuritas pada 25 November 2024 terungkap Perusahaan Gas Negara (

PGAS

) mencatatkan volume penjualan gas sebanyak 853 BBtud (-8% yoy) selama 10M24, lebih rendah -11% dari target 2024 manajemen. Dari jumlah tersebut, sebanyak 54% dikontribusikan oleh pengguna harga gas bumi tertentu ( HGBT ), sementara sisanya dari non- HGBT .
Sementara itu, volume transmisi gas mencapai 1.529 MMSCFD (+5% yoy) selama 10M24, lebih tinggi +1% dari target 2024 manajemen. Adapun volume penjualan gas alam cair (LNG) mencapai 62 BBtud (+100% yoy) selama 10M24, lebih rendah -51% dari target 2024 manajemen.
Sedangkan Samuel Sekuritas memberi rekomendasi saham

PGAS

adalah hold . Target harga saham

PGAS

dipatok sebesar Rp 1.700.
Aksi Lo Kheng Hong
Kepemilikan investor kawakan Lo Kheng Hong atas saham Perusahaan Gas Negara atau PGN (

PGAS

) sendiri kembali bertambah.
Per 31 Oktober 2024, Lo Kheng Hong jadi menggenggam 257.696.100 (1,06%) saham PGN (

PGAS

). Posisinya di nomor 6 dalam daftar top 10 pemegang saham PGN (

PGAS

) per 31 Oktober 2024. Bahkan ada di atas BlackRock di nomor 9 dengan kepemilikan 181.259.900 (0,75%) saham.
Jika dibandingkan dengan akhir bulan Agustus 2024, jumlah kepemilikan Lo Kheng Hong atas saham

PGAS

bertambah 62.931.300 saham, di mana saat itu masih 194.764.800 (0,80%) saham.
Jumlah kepemilikan Lo Kheng Hong per 31 Agustus tersebut juga sudah meningkat 44.786.700 saham dibandingkan data per 30 April 2024. Kala itu Pak Lo memegang 149.978.100 (0,62%) saham PGN.

Sumber : investor.id