Bursa Siang: Investor Waspadai Tarif Trump, Saham Asia Beragam, IHSG Semaput
Tuesday, February 11, 2025       12:26 WIB

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) semakin menyusut. Pada akhir sesi I perdagangan hari Selasa (11/2), IHSG melorot 104 poin (-1,56%) ke posisi 6.544.
Nilai transaksi mencapai Rp7,17 triliun disertai volume perdagangan sebanyak 93,76 juta lot saham yang berpindah tangan.
Sektor infrastruktur menjadi yang terlemah di tengah IHSG yang terus menyusut. Sektor tersebut turun 3,41%. Sedangkan sektor teknologi menjadi yang terkuat, naik 1,02%.
Bursa Asia
Pasar saham Asia diperdagangkan beragam pada hari Selasa (11/2) karena investor mewaspadai kampanye kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump.
Trump pada hari Senin menandatangani perintah mengenakan tarif sebesar 25% atas impor baja dan aluminium ke AS.
Indeks Straits Times Singapura tergelincir 0,44% setelah mencapai titik tertinggi intraday sepanjang masa di 3.910,12 pada hari Senin.
Indeks acuan India Nifty 50 turun 0,32%. Sementara indeks BSE Sensex diperdagangkan di sekitar garis datar.
Semalam di AS, tiga indeks utama ditutup lebih tinggi karena saham-saham teknologi utama berkinerja lebih baik. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,38%, dipimpin kenaikan 4,8% pada saham McDonald's. Indeks Dow ditutup pada 44.470. Indeks S&P 500 naik 0,67% hingga ditutup pada 6.066 dan Indeks Nasdaq Composite naik 0,98% menjadi 19.714.
Ketua Federal Reserve Jerome Powell dijadwalkan berpidato di depan Kongres hari ini. Pasar saham Jepang ditutup karena hari libur.
Indeks Saham Asia
Shanghai Composite -0,16%
Shenzhen Component -0,44%
CSI300 -0,36%
Hang Seng -0,59%
Kospi +0,93%
Taiex +0,55%
ASX200 +0,09%
Asia Currencies
USD-JPY stag ke 152/0,00%
USD-SGD drop ke 1,3562/+0,07%
AUD-USD melemah ke 0,6273/-0,06%
USD-IDR melemah ke 16.365/+0,05%
USD-INR naik ke 86,7738/-0,80%
USD-CNY turun ke 7,3068/+0,02%
USD-MYR menguat ke 4,4695/-0,02%
USD-THB melorot ke 34,0780/+0,57%
Oil
Harga minyak stabil pada perdagangan hari Selasa (11/2) karena para pedagang mencerna kebijakan tarif perdagangan lainnya, kali ini pungutan sebesar 25% pada semua impor baja dan aluminium AS. Hal ini dapat membebani permintaan ekonomi dan energi global di konsumen minyak terbesar dunia.
Harga minyak mentah Brent naik 11 sen menjadi $75,98 per barel. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 5 sen ke harga $72,37.
Presiden Donald Trump secara substansial menaikkan tarif impor baja dan aluminium ke AS pada hari Selasa menjadi 25% "tanpa pengecualian atau pembebasan" untuk membantu industri yang sedang berjuang yang dapat meningkatkan risiko perang dagang multi-front.
(reuters/cnbc/bloomberg/idx)

Sumber : admin