Dalam tujuh minggu, market cap Bank BCA (BBCA) sudah menanjak Rp 176,9 triliun
Saturday, July 11, 2020       09:40 WIB

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah sempat melambat tersengat pandemi corona (Covid-19), pergerakan saham PT Bank Central Asia Tbk () kembali kencang.Harga saham di Bursa Efek Indonesia hari ini (10/7) ditutup menguat 1,64% menjadi Rp 31.000 per saham.
Bahkan harga saham sudah menanjak 30,12% dibandingkan posisi tujuh pekan lalu (20 Mei 2020) yang berada di level Rp 23.825 per saham.
Di periode yang sama (tujuh pekan), nilai kapitalisasi pasar  (market cap)  sudah bertambah Rp 176,9 triliun menjadi Rp 764,31 triliun, per Jumat (10/7).
Kenaikan harga saham turut mengerek harta kekayaan sang pemilik. Dalam tujuh pekan terakhir,  Bloomberg  mencatat, nilai kekayaan pemilik Grup Djarum sudah bertambah US$ 7,4 miliar atau Rp 107,30 triliun (kurs Rp 14.500 per dollar AS) menjadi US$ 28,8 miliar.
Berdasarkan data  Bloomberg Billionaires Index,  per hari ini (10/7), nilai kekayaan Robert Budi Hartono mencapai US$ 14,9 miliar, sementara Michael Bambang Hartono mencatatkan kekayaan US$ 13,9 miliar.
Alhasil, gabungan harta kekayaan dua bersaudara pemilik Grup Djarum, Budi Hartono dan Michael Hartono, itu mencapai US$ 28,8 miliar.
Tujuh pekan lalu atau per 24 Mei 2020, harta pemilik Grup Djarum masih di posisi US$ 21,4 miliar. Jumlah tersebut sudah merosot US$ 11,83 miliar atau Rp 171,54 triliun sejak awal tahun atau  year-to-date  (ytd).

Sumber : KONTAN.CO.ID