Ipotnews - Pada perdagangan hari ini, Jumat (5/3), indeks harga saham gabungan ( IHSG ) bergerak bervariasi dan akhirnya ditutup melemah.
Harga nikel yang kembali terkoreksi serta pelemahan bursa Wall Street seiring naiknya yield obligasi pemerintah US tenor 10 tahun menjadi sentimen negatif di pasar.
"Sementara itu kenaikan tajam harga minyak mentah sempat menjadi sentimen positif yang menahan koreksi indeks," papar Tim Riset Indo Premier Sekuritas.
IHSG ditutup melemah -32 poin (-0.51%) pada level 6,259. Sektor pertambangan dan infrastruktur yang masing-masing mengalami pelemahan -54 poin (-2.78%) dan -14 poin (-1.37%) menjadi kontributor terbesar bagi pelemahan indeks harga saham gabungan hari ini.
Investor asing membukukan penjualan bersih (foreign net sell) sebesar 183.6 miliar di pasar reguler. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika melemah -33 poin (-0.23%) pada level Rp14.300.


Sumber : Admin