Kehilangan Harga 63,59%-74,17%, Berikut Lima Top Losers Jajaran Kompas100 Per Akhir November...
Friday, December 02, 2022       14:14 WIB

Ipotnews - Kehilangan nilai antara 63,59% hingga 74,17%, lima emiten menjadi top losers di jajaran emiten Kompas100, per akhir November 2002, masing-masing , , , , dan .
Berikut ini daftar lima emiten indeks Kompas100 dengan pelemahan harga saham terbesar (top losers) periode 30 Desember 2021 - 30 November 2022 :
1. PT. Adi Sarana Armada Tbk (), harga sahamnya melemah dari 3.330 menjadi 860. Melemah 2.470 poin atau 74,17%.
2. PT Bank Raya Indonesia Tbk (), harga sahamnya melemah dari 1.830 menjadi 476. Melemah 1.354 poin atau 73,99%.
3. PT. Bank Jago Tbk (), harga sahamnya melemah dari 17.125 menjadi 4.595. Melemah 12.535 poin atau 73,20%.
4. PT Mahaka Radio Integra Tbk (), harga sahamnya melemah dari 474 menjadi 138. Melemah 336 poin atau 70,89%.
5. PT Multipolar Tbk (), harga sahamnya melemah dari 368 menjadi 134. Melemah 234 poin atau 63,59%.
Senior Investment Information, PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan pelemahan harga saham dan disebabkan faktor yang sama. "Para pelaku pasar bersikap wait and see terhadap aksi korporasi dan selanjutnya," kata Nafan saat dihubungi Ipotnews, Jumat (2/12).
Perlu diketahui, PT Adi Sarana Armada Tbk () emiten yang bergerak di bidang mobilitas, logistik dan penunjangnya semakin agresif memperkuat lini logistik dengan menjalin kerja sama dengan Droper, PT Logitek Digital Nusantara (LDN) untuk mengoptimalkan layanan kebutuhan pengiriman pelanggan.
melalui anak usaha PT Tri Adi Bersama (Anteraja) yang menggandeng LDN, anak usaha dari PT Telefast Indonesia Tbk (), telah membuka lebih dari 300 titik drop off baru Anteraja pada outlet-outlet mitra bisnis yang tergabung dalam jaringan ritel Droper di Pulau Jawa.
Melalui kerja sama ini, Anteraja kini telah memiliki lebih dari 1.500 titik drop off di seluruh Indonesia yang siap melayani kebutuhan pengiriman setiap harinya dari pukul 09.00 sampai dengan pukul 20.00 baik untuk layanan regular, next day maupun, economy.
Penambahan titik drop off Anteraja ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan titik drop off yang sebelumnya telah tersedia dari beberapa partner seperti Toko Kelontong SRC, Grab Kios, dan Mitra Tokopedia maupun titik drop off flagship, staging store, dan kios millik Anteraja.
PT Bank Raya Indonesia Tbk () menyampaikan bahwa PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk () akan melaksanakan seluruh haknya dalam rencana Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PM-HMETD) atau rights issue sebanyak-banyaknya 2,32 miliar saham.
"Pemegang saham utama perseroan, yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk akan melaksanakan haknya dalam PM-HMETD X," demikian disebutkan dalam prospektus rights issue yang dikutip Jumat (2/12).
Pada rencana aksi korporasi tersebut, akan menerbitkan maksimal 2,32 miliar saham bernilai nominal Rp100 per lembar atau setara dengan 9,26 persen dari jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh . Adapun harga pelaksanaan dari rencana rights ini senilai Rp500 per saham.
Dengan jumlah kepemilikan di sebanyak 85,72 persen, maka pada pelaksanaan rights issue harus merogoh kocek hingga Rp994,35 miliar. Seperti diketahui, rencana PM-HMETD ini sudah mendapatkan restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 1 Desember 2022. (Adhitya)

Sumber : admin

berita terbaru
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:51 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of TBIG
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:45 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of APIC
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:42 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of ABDA
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:38 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of HOKI
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:35 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of BMSR
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:31 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of BBSS
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:28 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of BBLD
Thursday, Mar 28, 2024 - 19:24 WIB
Financial Statements Full Year 2023 of ASSA