Mau IPO, Amman Mineral (AMMN) Tawarkan Harga Rp1.650-Rp1.775 per Saham
Wednesday, May 31, 2023       18:06 WIB

IDXC hannel - PT Amman Mineral Internasional Tbk () segera melakukan penawaran umum saham perdananya atau initial public offering (IPO). Masa penawaran awal atau bookbuilding akan dilaksanakan mulai hari ini 31 Mei 2023 hingga 16 Juni 2023.
Entitas usaha PT Medco Energi Internasional Tbk () ini bakal melepas sebanyak 7,28 miliar saham atau 10% dari total modal ditempatkan dan disetor perseroan. Adapun, harga penawaran awal yang ditetapkan sebesar Rp1.650-Rp1.775 per saham.
Adapun nilai IPO ini sebanyak-banyaknya sebesar Rp12,93 triliun.Sementara masa penawaran umum direncanakan pada 28 Juni-3 Juli 2023.
Rencananya, AMMAN akan tercatat di Papan Perdagangan Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) menggunakan kode saham . Untuk rencana aksi korporasi ini, Perseroan telah menunjuk PT BNI Sekuritas, PT CLSA Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, dan PT Mandiri Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek (Joint Lead Underwriters).
"Dengan rentang harga penawaran sebesar Rp1.650,- (seribu enam ratus lima puluh Rupiah) hingga Rp1.775,- (seribu tujuh ratus tujuh puluh lima Rupiah) setiap saham," ujar manajemen Amman Mineral dalam keterangan resmi, Rabu (31/5/2023).
Perseroan juga mengadakan program opsi kepemilikan saham kepada manajemen atau management stock option plan ( MSOP ) dengan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 602,33 juta saham atau 0,83% dari modal ditempatkan dan disetor.
Perihal penggunaan dana, sebesar Rp1,78 triliun atau sekitar USD117,20 juta akan digunakan untuk penyetoran modal kepada PT Amman Mineral Industri () melalui pengambilan bagian saham baru yang akan diterbitkan oleh PT Amman Mineral Industri.
Dana tersebut akan digunakan oleh untuk membiayai pengeluaran modal atas proyek smelter yang berlokasi di Dusun Otakeris, Desa Maluk, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Selanjutnya, sebesar Rp3,04 triliun atau USD200 juta akan digunakan oleh perseroan untuk melunasi utang kepada PT Amman Mineral Nusa Tenggara ( AMNT ). Dalam hal ini, perseroan tidak memerlukan persetujuan dari pihak ketiga untuk melakukan pelunasan pinjaman kepada AMNT .
Kemudian, sisa dana IPO akan digunakan untuk penyetoran modal kepada AMNT melalui pengambilan bagian saham baru yang akan diterbitkan oleh AMNT .
Di mana, dana tersebut akan digunakan oleh AMNT untuk membiayai pengeluaran modal atas proyek ekspansi pabrik konsentrator yang berlokasi di Desa Sekongkang Atas, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
"Pengembangan usaha AMMAN mulai dari pembangunan smelter, penambahan kapasitas pabrik konsentrator, hingga pembangunan pembangkit listrik tenaga gas merupakan langkah besar yang akan membawa dampak positif bagi Perseroan," ujat Presiden Direktur AMMAN Alexander Ramlie.
(DES)

Sumber : idxchannel.com