Ipotnews - Pasar saham Eropa berakhir menguat pada perdagangan akhir pekan ini. Market Eropa memperpanjang kenaikan setelah data pekerjaan AS yang mengesankan mendukung sentimen didukung oleh pernyataan positif dari Washington terkait pembicaraan perdagangan dengan China.
Indeks STOXX 600 naik 1,2 persen. Indeks DAX (Jerman) menguat 0,86 persen ke level 13.166. Indeks FTSE (Inggris) menguat +1,43 persen ke level 7.239. Indeks CAC (Perancis) menguat +1,21 persen ke posisi 5.871.
Pasar saham global berayun liar minggu ini seiring pernyataan dan laporan yang saling bertentangan mengenai kemajuan negosiasi perdagangan AS-Cina, serta beberapa indikator ekonomi lemah dari Eropa.
Data lapangan kerja periode Nopember di AS yang dirilis hari Jumat menunjukkan naik tertinggi dalam 10 bulan terakhir, yang mengkonfirmasi bahwa ekonomi tetap berada pada jalur ekspansi yang moderat. Itu membantu memadamkan beberapa kekhawatiran tentang dampak negatif pada pertumbuhan dari perang perdagangan dengan China.
"Pasar telah melihat data dengan perhatian penuh, dan tentu saja kami memiliki apa yang bisa disebut angka ledakan," kata Ken Odeluga, analis pasar di City Index. Menurutnya beberapa indikator perlambatan (ekonomi) terhapus oleh data seperti itu.
Para analis juga menyatakan hal ini menambah optimisme yang berasal dari komentar Trump pada hari Jumat bahwa diskusi dengan China "bergerak terus", yang kemudian juga digaungkan oleh penasihat Gedung Putih Larry Kudlow. Sementara seorang pejabat China mengatakan mereka akan menghapuskan tarif impor kedele dan daging babi dari Amerika Serikat.
Penguatan market saham Eropa meluas dipimpin oleh saham terkait komoditas. Saham ritel juga berada di bauran teratas, dengan Marks & Spencer ( MKS.L ) naik 4,1 persen setelah JP Morgan meningkatkan saham menjadi "neutral" dari "underweight".
Investor bersiap-siap mengantisipasi ketika warga Inggris pergi memberikan suara pada 12 Desember. Jajak pendapat baru-baru ini menunjukkan bahwa Konservatif yang berkuasa akan memenangkan mayoritas suara langsung yang diperlukan untuk membantu kelancaran Inggris hengkang dari Uni Eropa.
Kenaikan pasar saham Jerman sedikit tertahan seiring data yang menunjukkan output industri Jerman secara tak terduga turun pada bulan Oktober, menghidupkan kembali kekhawatiran atas prospek pertumbuhan ekonomi Eropa.
(reuters)

Sumber : admin