Ipotnews - Seluruh ETF saham di mal reksadana Ipotfund melanjutkan kontraksi pada penutupan pasar hari ini, Rabu (16/8), mengiringi pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) yang tertekan aksi jual saham perbankan oleh investor asing.
ETF Desk Indo Premier Sekuritas mencatat, tekanan jual di saham perbankan terlihat signifikan di saham , sehingga mengalami penurunan 1.9% pada 28,750.
IHSG ditutup melemah -42 poin (-0.83%) pada 5,058. Sektor pertambangan dan infrastruktur masing-masing melemah -23 poin (-1.63%) dan -11 poin (-1.35%) menjadi kontributor terbesar penurunan indeks hari ini.
Investor asing net sell sebesar 984 miliar di pasar reguler. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika menguat tipis +2 poin (+0.01%) pada Rp14,843.
Berikut data NAV 25 ETF di Ipotfund sore ini:
Jakarta Composite Index ( IHSG )
Pinnacle Enhanced Sharia Aktif ( XPES )
IPIM Jakarta Islamic Index Pasif ()
Batavia-AM Smart Liquid Aktif ()
IPIM Pefindo I-Grade Pasif ()
Pinnacle Indonesia Large-Cap Aktif ( XPLC )
Pinnacle Enhanced Liquid Aktif ()
Pinnacle Index IDX30 Pasif ( XPID )
MNC 36 Likuid Aktif ( XMTS )
Pinnacle FTSE Indonesia Pasif ()
Pinnacle Core High Dividend Aktif ()
IPIM Index IDX30 Pasif ()
IPIM Index IDX30 Pasif ()
| BNI-AM Nusantara ETF MSCI Indonesia Pasif ()
IPIM SMInfra 18 Pasif ()
IPIM Index LQ45 Pasif (R-LQ45x)
REKSA DANA INDEKS CIPTA ETF INDEX LQ45 ()
IPIM Indo Consumer Aktif ()
Pinnacle Indonesia ESG Aktif ()
DIM Indonesia Top 40 Aktif ()
IPIM High Dividend 20 Pasif ()
IPIM MSCI Indonesia Large Cap ()
Insight FTSE Low Volatility ()
IPIM SRI-KEHATI Pasif ()
IPIM Indonesia State-Owned Companies Aktif ()
IPIM Indonesia Finance Aktif ()
|
Sumber : admin