IDXC hannel - Perusahaan yang rajin bagi dividen layak untuk disimak. Beberapa saham yang melantai juga berasal dari saham blue chip di berbagai sektor. Salah satunya adalah PT Aneka Tambang Tbk (

ANTM

) yang juga rutin membagikan dividen kepada pemegang saham setiap tahun.
Emiten tambang BUMN ini tercatat memiliki dividend yield 3,99%.

ANTM

terakhir membagikan dividen dari laba bersih tahun buku 2022 sebesar Rp1,9 triliun yang dibayarkan kepada pemegang saham pada 14 Juli 2023.
Dilansir dari berbagai sumber pada Senin (2/10/2023), IDX Channel telah merangkum perusahaan yang rajin bagi dividen, sebagai berikut.
Perusahaan yang Rajin bagi Dividen
1. PT United Tractors (

UNTR

)
PT United Tractors Tbk bergerak di sektor penjualan dan penyewaan alat berat (Mesin konstruksi) beserta pelayanan purna jual, penambangan dan kontraktor penambangan, rekayasa, perencanaan, perakitan, serta pembuatan komponen mesin.
Untuk tahun buku 2022, perseroan membagikan dividen sebesar Rp22,5 triliun, yang telah dicairkan pada Mei 2023. Sebelumnya, perseroan telah menebar dividen interim dengan total Rp3 triliun, yang dibayar pada 24 Oktober 2023.

UNTR

memiliki dividend yield sebesar 26,58%.
2. PT Astra International (

ASII

)
PT Astra International bergerak di sektor perdagangan, industri, pertambangan, pengangkutan, pertanian, pembangunan (konstruksi dan real estate), jasa (aktivitas profesional, ilmiah dan teknis, jasa informasi dan komunikasi).
Secara akumulasi dari laba bersih tahun 2022 membagikan dividen sebanyak Rp640 per lembar saham dengan capaian yield mencapai 11,23%. Dividen tersebut dibagikan dua kali, yang pertama pada Oktober tahun 2022 sebagai dividen interim sebesar Rp88 per lembar. Kemudian pada Mei tahun 2023 sebesar Rp552 per lembar.
3. PT Telkom Indonesia (

TLKM

)
PT Telkom Indonesia Tbk (

TLKM

) bergerak di sektor penyelenggaraan jaringan dan jasa telekomunikasi, informatika, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki. Perusahaan ini termasuk emiten yang royal membagikan dividen kepada pemegang saham setiap tahun. Untuk dividen tahun buku 2022 sebesar Rp16,6 triliun telah cair pada 5 Juli 2023. Adapun

TLKM

memiliki dividend yield sebesar 4,51%.
4. PT Bukit Asam (

PTBA

)
PT Bukit Asam bergerak di sektor industri tambang batubara dan aktivitas terkait, meliputi kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, pemurnian, pengangkutan dan perdagangan, pengelolaan fasilitas dermaga khusus batubara baik untuk keperluan sendiri maupun pihak lain.
Perusahaan ini menjadi salah satu emiten batubara yang memberikan seluruh laba bersih tahun 2022 sebagai dividen sebesar Rp12,56 triliun atau setara dividen per lembar sebanyak Rp1090.
5. PT Indofood Sukses Makmur (

INDF

)
Perusahaan ini bergerak di sektor industri makanan olahan, bumbu penyedap, minuman ringan, kemasan, minyak goreng, penggilingan biji gandum, pembuatan tekstil karung terigu, perdagangan, pengangkutan, agrobisnis dan jasa.
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (

INDF

) rutin membayar dividen setiap tahun setidaknya sejak 2017, bahkan pembayaran dividen dilakukan dua kali pada 2018. Adapun dividen tahun buku 2022 sebesar Rp2,26 triliun telah dibayar pada 26 Juli 2023. Perseroan memiliki dividend yield 3,59%.
6. PT HM Sampoerna (

HMSP

)
Perusahaan ini bergerak di sektor manufaktur, perdagangan (termasuk pengangkutan/ distribusi dan pergudangan serta aktivitas jasa penunjang lainnya) serta di bidang industri produk tembakau lainnya.
PT HM Sampoerna Tbk (

HMSP

) juga rajin membagikan dividen kepada pemegang saham setiap tahun. Adapun dividen tahun buku 2022 sebesar Rp6,36 triliun telah dibayar pada 27 Juni 2023. Dividend yield perseroan 6,22%.
7. PT Bank Mandiri (

BMRI

)
Perusahaan ini bergerak di sektor usaha perbankan. Pada tanggal 23 Juni 2003,

BMRI

memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham

BMRI

(IPO) kepada masyarakat sebanyak 4.000.000.000 saham Seri B dengan nilai nominal Rp500,- per saham dengan harga penawaran Rp675,- per saham.

BMRI

telah membagikan dividen secara rutin kepada pemegang saham setiap tahun. Perseroan melakukan pembayaran dividen tunai tahun buku 2022 senilai Rp24,7 triliun pada 12 April 2023. Adapun

BMRI

memiliki dividend yield sebesar 4,41%.
8. PT Bank Central Asia (

BBCA

)
Perusahaan ini bergerak di sektor perbankan dan jasa keuangan lainnya. Pada tanggal 11 Mei 2000,

BBCA

memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM-LK untuk melakukan Penawaran Umum Saham Perdana

BBCA

(IPO) sebanyak 662.400.000 saham dengan jumlah nilai nominal Rp500,- dengan harga penawaran Rp1.400,- per saham,

BBCA

memiliki dividend yield 2,22%.

BBCA

terakhir mencairkan dividen jumbo sebesar Rp20,95 triliun pada 14 April 2023. Sebelumnya perseroan menebar dividen interim tahun buku 2022 sebesar Rp4,3 triliun, yang dibayar pada 20 Desember 2022.
Itulah informasi terkait perusahaan yang rajin bagi dividen, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.

Sumber : idxchannel.com