Rugi Bersih di 2024 Bengkak 122,39%, Saldo Laba LINK Anjlok 38% Jadi Rp1,92 Triliun
Tuesday, February 11, 2025       11:50 WIB

Ipotnews - Sepanjang 2024, PT Link Net Tbk () menderita rugi bersih mencapai Rp1,18 triliun atau membengkak 122,39 persen dibandingkan Tahun Buku 2023 yang mengalami rugi bersih Rp532,98 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan untuk periode berakhir 31 Desember 2024, emiten di bawah kendali Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd ini membukukan pendapatan Rp2,52 triliun atau menurun 1,18 persen dibandingkan periode yang sama di 2023 sebesar Rp2,55 triliun.
Pada Tahun Buku 2024, tercatat mengalami lonjakan rugi sebelum pajak penghasilan sebesar 34,09 persen (year-on-year) menjadi Rp1,77 triliun. Lonjakan kerugian ini terutama disebabkan oleh beban jaringan dan beban langsung lainnya Rp1,06 triliun atau membengkak 53,45% (y-o-y).
Ditambah lagi dengan beban penyusutan di 2024 yang sebesar Rp1,69 triliun atau meningkat 4,32 persen (y-o-y), serta beban keuangan yang melonjak 22,95 persen menjadi Rp632,4 miliar dari Rp514,36 miliar pada Tahun Buku 2023.
Sepanjang 2024, mencatatkan rugi tahun berjalan Rp1,18 triliun atau melonjak 122,39 persen (y-o-y). Adapun besaran rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di 2024 juga sebesar Rp1,18 triliun atau membengkak 122,39 persen dibandingkan rugi bersih di 2023 senilai Rp532,98 miliar.
Akibat lonjakan rugi bersih tersebut, maka hanya mencatatkan jumlah saldo laba yang belum dicadangkan senilai Rp1,92 triliun atau melorot 38,06 persen (y-o-y). Namun demikian, jumlah ekuitas tercatat melonjak 15,97 persen (y-o-y) menjadi Rp5,01 triliun.
Peningkatan signifikan pada akun ekuitas tersebut dikarenakan adanya transaksi atas reorganisasi dengan PT First Media Tbk (), pemegang saham pada tahun 2011, yang sebesar Rp93,38 miliar (saldo debit), serta selisih antara imbalan yang diterima dan nilai tercatat bisnis B2C yang dialihkan kepada PT XL Axiata Tbk () sebesar Rp1,87 triliun (saldo kredit).
(Budi)

Sumber : admin