Tingginya Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed Bakal Picu Penguatan Rupiah
Tuesday, September 17, 2024       09:10 WIB

Ipotnews - Kurs rupiah diprediksi menguat terhadap dolar Amerika Serikat, karena tingginya ekspektasi pelaku pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan dalam FOMC Federal Reserve September besok malam
Mengutip data Bloomberg pada Selasa (17/9) pukul 09.05 WIB, kurs rupiah sedang diperdagangkan di level Rp15.367 per dolar AS, menguat 34 poin atau 0,22% jika dibandingkan akhir perdagangan Jumat sore (13/9) kemarin di level Rp15.401 per dolar AS.
Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra mengatakan bahwa pagi ini posisi indeks dolar AS lebih lemah dibandingkan posisi di akhir pekan kemarin, 100,70 vs 101,22.
"Ini bisa mengindikasikan tingginya ekspektasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan AS yang akan diumumkan pada hari Kamis dinihari pekan ini," kata Ariston dalam keterangan tertulis pagi ini.
Survei CME FedWatch market Tool juga memperlihatkan bahwa peluang pemangkasan yang lebih besar yaitu 50 basis poin makin tinggi yaitu sebesar 67% dibandingkan pekan-pekan sebelumnya yang menunjukan peluang hanya sekitar 30%.
Meningginya peluang pemangkasan yang lebih besar kemungkinan karena data inflasi AS yang dirilis pekan lalu menunjukkan penurunan dibandingkan bulan sebelumnya.
"Kondisi ini turut memberikan tekanan ke dolar AS," ujar Ariston.
Dengan kondisi tersebut, Ariston memperkirakan rupiah masih berpeluang menguat terhadap dolar AS hari ini.
"Potensi penguatan ke arah Rp15.350 per dolar AS, dan resisten di kisaran Rp15.450 per dolar AS," pungkas Ariston.(Adhitya)

Sumber : admin