Bursa Ekuitas Eropa Awali Pekan Ini di Zona Hijau, Terkatrol Saham Bank dan Otomotif
Tuesday, June 25, 2024       03:23 WIB

Ipotnews - Bursa ekuitas Eropa menguat, Senin, dipimpin kenaikan saham otomotif dan keuangan, sementara perhatian investor terfokus pada putaran pertama pemilihan parlemen Prancis pekan ini.
Indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup naik 0,73% atau 3,76 poin menjadi 518,87, sedikit di bawah level tertinggi hampir dua minggu yang dicapai di awal sesi, demikian laporan  Reuters  dan   CNBC ,  di Bengaluru, Senin (24/6) atau Selasa (25/6) dini hari WIB.
Saham perbankan melesat 1,7% untuk memimpin kenaikan sektoral, dengan bank Italia seperti BPER , UniCredit dan Monte dei Paschi di Siena melambung antara 3,8% dan 4,9%.
Saham otomotif melonjak 1,5% karena Uni Eropa dan China sepakat untuk mengadakan pembicaraan tentang rencana pengenaan tarif pada kendaraan listrik (EV) buatan China.
Menjelang putaran pertama pemilihan parlemen Prancis minggu ini, jajak pendapat menunjukkan keunggulan bagi partai sayap kanan National Rally (RN) dan sekutunya. Sebelumnya, pemerintah sayap kanan dikhawatirkan dapat menghabiskan anggaran secara sembrono, tetapi, Senin, analis mengatakan pandangan tersebut telah berubah.
Indeks acuan Prancis CAC 40 ditutup menguat 1,03% atau 78,32 poin menjadi 7.706,89. Rekan-rekannya juga menghijau. Indeks DAX Jerman meningkat 0,89% atau 162,06 poin menjadi 18.325,58 dan FTSE 100 Inggris bertambah 0,53% atau 43,83 poin menjadi 8.281,55.
"Akhir pekan ini telah membawa sinyal baru bahwa National Rally mungkin tidak setidak bertanggung jawab secara fiskal seperti yang kita dan orang lain takutkan," kata analis Macquarie.
Kemungkinan kandidat dari partai itu untuk kementerian keuangan Prancis, Jean-Philippe Tanguy, mengatakan pemerintah yang dipimpin RN akan mengakhiri praktik defisit anggaran yang tinggi selama puluhan tahun dan tetap berpegang pada aturan fiskal Uni Eropa.
Di sisi data, moral bisnis Jerman secara tak terduga turun pada Juni menyusul survei yang menunjukkan ekspektasi yang pesimistis untuk ekonomi terbesar Eropa itu.
"Optimisme di awal tahun memberi jalan kepada realisme. Pembacaan (terbaru) itu menggambarkan bahwa ekonomi Jerman masih berjuang untuk mendapatkan lebih banyak momentum," kata Carsten Brzeski, Kepala Makro Global ING.
Data tersebut mengikuti pembacaan yang lemah minggu lalu pada aktivitas bisnis Jerman dan zona euro yang lebih luas.
Saham Eropa memulihkan beberapa kerugian minggu lalu, menyusul penurunan yang disebabkan kejutan pemilihan umum Prancis awal bulan ini. Namun, kenaikan tersebut tertahan karena reli saham teknologi memudar.
Di antara saham-saham lainnya, Hochtief meroket hampir 10% karena Jefferies meng-upgrade rating perusahaan konstruksi Jerman itu dari "hold" menjadi "buy", dengan alasan meningkatnya eksposur perusahaan terhadap proyek infrastruktur berteknologi tinggi.
Perusahaan farmasi Belgia, Argenx, melejit 9% setelah mengatakan BPOM Amerika Serikat menyetujui Vyvgart Hytrulo, pengobatan untuk polineuropati demielinasi inflamasi kronis.
Prudential Inggris melonjak 7,3% setelah grup asuransi itu meluncurkan program pembelian kembali saham senilai USD2 miliar.
Namun, Eurofins Scientific anjlok 16,1% ke posisi terendah indeks acuan setelah short seller Muddy Waters mengatakan pihaknya memiliki short position pada perusahaan pengujian Prancis itu. (ef)

Sumber : Admin

powered by: IPOTNEWS.COM