Bursa Ekuitas Eropa Bergairah Lagi, Teknologi dan Finansial Pimpin Kebangkitan
Tuesday, July 23, 2024       03:19 WIB

Ipotnews - Bursa ekuitas Eropa melesat, Senin, memulihkan sebagian dari kerugian tajam pekan lalu dengan teknologi dan keuangan memimpin penguatan, sementara Ryanair memimpin kejatuhan di antara maskapai penerbangan setelah melaporkan penurunan laba kuartalan.
Indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup menguat 0,93% atau 4,76 poin menjadi 514,79, setelah pelemahan lima hari berturut-turut, rekor yang terakhir terlihat pada Oktober 2023, demikian laporan  Reuters  dan   CNBC ,  di Bengaluru, Senin (22/7) atau Selasa (23/7) dini hari WIB.
Sebagian besar indeks sektoral berakhir di zona hijau, dengan saham teknologi melonjak 1,8%, setelah penurunan mingguan terburuk dalam lebih dari tiga tahun, karena beberapa saham chip bangkit kembali setelah aksi jual global yang terlihat pekan lalu ketika investor khawatir tentang prospek kemungkinan pembatasan perdagangan Amerika Serikat.
Bursa regional utama juga bergerak positif. Di Jerman, Indeks DAX menguat 1,29% atau 235,14 poin menjadi 18.407,07, FTSE 100 Inggris meningkat 0,53% atau 43,06 poin menjadi 8.198,78 dan CAC Prancis bertambah 1,16% atau 87,50 poin menjadi 7.622,02.
Perusahaan luxury brand yang terekspos China seperti LVMH , Kering dan Hugo Boss melambung antara 1,2% dan 4,3% setelah Beijing mengejutkan pasar dengan memangkas suku bunga jangka pendek dan jangka panjang utama, langkah luas pertamanya sejak Agustus tahun lalu, menandakan niat untuk meningkatkan pertumbuhan di ekonomi terbesar kedua di dunia itu.
Ketidakpastian politik di Amerika Serikat, ditambah dengan aksi jual chip menyeret indeks acuan tersebut untuk mencatat penurunan mingguan terbesarnya pada 2024, pekan lalu. Minimnya arahan kebijakan dari Bank Sentral Eropa (ECB) juga menambah kekhawatiran investor.
Perumus kebijakan ECB, Peter Kazimir, membuka pintu bagi dua kali pemotongan suku bunga lagi pada akhir tahun, jika data membenarkannya.
Melawan tren, Ryanair anjlok 17,2% ke posisi terendah indeks STOXX 600 setelah laba maskapai tersebut merosot hampir setengahnya dalam tiga bulan hingga akhir Juni karena harga tiket anjlok 15% dari periode yang sama tahun lalu.
"Ryanair memberi tahu pasar bahwa 'stimulasi harga' yang lebih besar akan dibutuhkan musim panas ini - dengan kata lain, hal itu mendorong penumpang melewati batas mereka dan perlu mengurangi kenaikan harga lebih lanjut yang telah diantisipasi," kata Kepala Analisis Keuangan AJ Bell, Danni Hewson.
Ryanair menyeret subindeks travel and leisure melorot 2,4%, di antara outlier di seluruh sektor STOXX utama.
Sementara itu, investor menilai dampak dari Presiden AS Joe Biden yang mundur dari Upaya terpilih kembali dalam pilpres, Minggu, dan kemudian mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai kandidat partainya.
Kemudian dalam minggu ini, beberapa bank terbesar di kawasan itu termasuk Santander Spanyol, BNP Paribas Prancis, Deutsche Bank Jerman, dan UniCredit Italia semuanya dijadwalkan untuk melaporkan kinerja triwulanannya.
Indeks bank zona euro melejit 2% pada awal minggu ini.
Di antara saham lainnya, Rentokil Initial melesat 7,8% setelah  The Sunday Times  melaporkan mantan kepala BT Philip Jansen sedang dalam pembicaraan untuk membeli perusahaan pengendalian hama Inggris tersebut.
Belimo meroket 17,6% setelah pembuat aktuator untuk sistem pemanas, ventilasi, dan pendingin udara itu mengalahkan ekspektasi penjualan semester pertama dan menaikkan prospeknya. (ef)

Sumber : Admin

powered by: IPOTNEWS.COM