BBRI Catat Laba Sebesar Rp 29,89 Triliun per Semester I-2024
Thursday, August 29, 2024       16:32 WIB

JAKARTA, investor.id- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI () mencatatkan kinerja positif hingga semester I-2024. BRI membukukan laba sebesar Rp 29,89 triliun atau tumbuh 1,1% dibandingkan semester I-2023 atau year on year (yoy)
"Kekuatan kami pada semester I pada tahun ini adalah fokus pada kualitas aset dan recovery di segmen mikro," ujar Direktur Utama BRI, Sunarso dalam Public Expose Live 2024 secara virtual, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
Sunarso mengatakan, pertumbuhan tersebut tak lepas dari penyaluran kredit BRI yang mencapai Rp 1.336,78 triliun atau tumbuh 11,20% yoy. Adapun segmen UMKM masih mendominasi penyaluran kredit BRI hingga Rp 1.095,64 triliun atau sebesar 81,96% dari total penyaluran kredit BRI.
Penyaluran kredit tersebut membuat aset BRI tercatat meningkat 9,54% yoy menjadi sebesar Rp 1.977,37 triliun. Tak hanya itu, Rasio Loan at Risk (LAR) juga mencatatkan kinerja baik, yakni dari semula 14,94% pada akhir Triwulan II 2023 menjadi 12,00% pada akhir Triwulan II 2024.
Kemudian, rasio kredit bermasalah (NPL) berada di kisaran 3,05% dengan rasio NPL coverage berada pada level yang memadai sebesar 211,60%. Dari sisi pendanaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI tercatat tumbuh 11,61% yoy menjadi sebesar Rp1.389,66 triliun.
Dimana dana murah atau (Tabungan dan Giro) masih mendominasi struktur DPK BRI, dimana porsi mencapai 63,17% dari total DPK BRI.
AgenBRI Link dan BRImo
Sunarso menambahkan, perseroan terus berkomitmen untuk melayani seluruh masyarakat melalui layanan Agen BRIL ink dan super app BRImo. Hingga akhir Juli 2024, BRI telah memiliki lebih dari 1 juta Agen BRIL ink yang tersebar di 62 ribu desa atau sebesar 80% dari total desa di Indonesia.
"Adapun volume transaksi Agen BRIL ink selama Januari hingga Juli 2024 telah mencapai sebesar Rp 899 triliun," pungkas Sunarso.
Di sisi lain, BRI juga terus memperkuat ekosistem super app BRImo. Hingga akhir Juni 2024, BRImo telah digunakan oleh lebih dari 35,2 juta user dengan volume transaksi mencapai Rp 2.574 triliun atau tumbuh 35,81% yoy.

Sumber : investor.id

powered by: IPOTNEWS.COM