Mandiri Herindo (MAHA) Tebar Dividen Pertama Kali, Nilainya Hampir Rp200 Miliar
Wednesday, May 08, 2024       18:21 WIB

IDXC hannel - Emiten jasa pengangkutan batu bara, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk () atau Mandiri Services sepakat membagikan dividen sebesar Rp199,99 miliar. Nilai dividen per saham ditetapkan Rp12.
Demikian keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) hari ini, Rabu (8/5). Jumlah dividen Rp199,99 miliar itu setara dengan 75% dari raihan laba bersih sepanjang 2023.
Direktur Utama , Yenny Hamidah Koean mengatakan, aksi korporasi ini bertujuan untuk memberikan nilai tambah atas kepercayaan dan dukungan para pemegang saham kepada perseroan selama ini melalui kebijakan yang terukur dengan tidak mengabaikan kebutuhan pengembangan bisnis Perseroan serta kondisi keuangan.
"Hal ini penting dikarenakan menjadi aksi korporasi pertama dalam membagikan dividen kepada para pemegang saham public," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, sore ini.
Yenny menerangkan, RUPST juga menyepakati penyisihan dana cadangan sebesar Rp1,35 miliar sesuai UUPT . Selain itu, mengalokasikan sebagai dana cadangan dan saldo laba ditahan sebesar Rp64,84 miliar sebagai modal kerja pengembangan bisnis perseroan dengan melihat peluang kontrak baru ke depannya.
Pada tahun lalu, perseroan mengantongi laba bersih sebesar Rp266 miliar. Realisasi itu turun dibanding capaian periode 2022 yang sebesar Rp501 miliar.
Meski demikian, laba operasional mengalami kenaikan dari Rp421 miliar pada 2022 menjadi Rp467 miliar pada 2023. Hal ini disebabkan oleh penurunan nilai investasi saham yang belum direalisasikan, di mana pada 2022 yang terdapat kenaikan investasi saham belum direalisasikan dengan nilai yang cukup signifikan.
Berdasarkan prospektus awal, perseroan akan membagikan dividen sebanyak-banyaknya 40% dari laba atau keuntungan. Namun, presentase dividen yang diusulkan pada RUPST lebih besar dibanding yang telah disampaikan pada prospektus awal. Aksi korporasi ini telah persetujuan dari RUPST hari ini.
Sekadar informasi, resmi listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 25 Juli 2023. Saham sore ini ditutup merosot 4,35 persen ke 220. Nilai transaksi perdagangan saham sebesar Rp24,39 miliar dengan volume 109,2 juta saham dan frekuensi sebanyak 3.540 kali.
(FAY)

Sumber : idxchannel.com

powered by: IPOTNEWS.COM