Ipotnews - Pada akhir perdagangan hari Kamis (30/11) IHSG bertahan di zona hijau. Indeks naik 0,63% (+44 poin) ke level 7.080. Laju IHSG ditopang nilai transaksi sebesar Rp25,19 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 323,58 juta lot saham. USD/IDR +0.75% ke Rp15.510 (04.00 PM)
Sektor infrastruktur menjadi yang terkuat setelah naik 5,61 persen. Sedangkan sektor industri menjadi yang terlemah, drop 1,14 persen.
Indeks LQ45 ke 930/+0,62%
Indeks IDX30 ke 480/+0,46%
Indeks IDX80 ke 128/+0,58%
Indeks JII ke 521/+0,62%
Indeks Kompas100 ke 1.133/+0,56%
Indeks Sri Kehati ke 426/+0,51%
Indeks SMinfra18 ke 310/+0,23%
Top Gainer LQ45:

ICBP

,

INTP

,

EMTK

,

GOTO

,

CPIN

,

MDKA

,

ANTM

Top Loser LQ45:

INKP

,

BBRI

,

TBIG

,

ITMG

,

AKRA

,

GGRM

,

PGAS

Saham Teraktif:

GTRA

,

GOTO

,

STRK

,

BREN

,

CHEM

,

IRSX

,

INET

Bursa Asia
Pasar saham Asia menguat pada hari Kamis (30/11) sore, membukukan kinerja terkuatnya dalam 10 bulan. Penguatan tersebut karena sentimen investor menghangat seiring prospek suku bunga global yang relatif baik dan tanda-tanda pemulihan ekonomi.
Indeks saham MSCI Asia (tidak termasuk Jepang) naik 0,1%. Secara bulanan naik 6,9% sepanjang bulan ini, menjadikannya bulan terbaik sejak Januari.
Indeks Kospi Korea Selatan memimpin reli di Asia dengan kenaikan 10,6% bulan ini, diikuti oleh Taiwan dan Nikkei Jepang.
Survei pabrik yang diawasi dengan ketat menunjukkan aktivitas manufaktur Tiongkok mengalami kontraksi untuk bulan kedua berturut-turut pada bulan November dan dengan laju yang lebih cepat. Hal ini menunjukkan diperlukan lebih banyak dukungan pemerintah untuk membantu menopang pertumbuhan ekonomi terbesar kedua di dunia.
Sementara itu, data dari AS menunjukkan perekonomian yang kuat pada kuartal ketiga dan juga tren penurunan inflasi, memperkuat ekspektasi The Fed akan menurunkan suku bunga lebih awal dari perkiraan.
Indeks Nikkei 225 (Jepang) ke 33.486/+0,50%
Indeks Topix (Jepang) ke 2.374/+0,44%
Indeks Shanghai Composite (China) ke 3.029/+0,26%
Indeks Shenzhen Component (China) ke 9.726/-0,18%
Indeks CSI 300 (Blue chip China) ke 3.496/+0,23%
Indeks Hang Seng (Hong Kong) ke 17.042/+0,29%
Indeks Kospi (Korsel) ke 2.535/+0,61%
Indeks Taiex (Taiwan) ke 17.433/+0,36%
Indeks ASX/S&P 200 (Australia) ke 7.087/+0,74%
Currency
USD-JPY ke 146,99/-0,17%
USD-SGD ke 1,3342/+0,10%
AUD-USD ke 0,6626/+0,14%
USD-CNY ke 7,1304/+0,06%
USD-MYR ke 4,6608/+0,18%
Bursa Eropa
Pasar Eropa dibuka lebih tinggi pada hari Kamis, dengan investor regional terus mencermati rilis data awal inflasi zona euro untuk bulan November. Indeks Stoxx 600 pan-Eropa naik 0,18% waktu London pada hari Kamis.
Indeks DAX Jerman +0,31% ke 15.217
Indeks FTSE Inggris +0,06% ke 7.428
Indeks CAC Prancis +0,28% ke 7.284
Minyak
Harga minyak stagnan pada hari Kamis (30/11) sore karena investor tetap berhati-hati menjelang perkiraan pengurangan produksi oleh kelompok OPEC +. Juga faktor data PMI Tiongkok yang lebih lemah dari perkiraan menggarisbawahi perlambatan pertumbuhan di ekonomi Tiongkok. Minyak Brent naik 13 sen atau 0,2% menjadi $83,23 per barel. Sementara minyak West Texas Intermediate AS naik 17 sen atau 0,2% ke harga $78,03 per barel.
(idx/cnbc/reuters/bloomberg/mk)

Sumber : admin