Untuk memulai melakukan perencanaan keuangan, klik pada menu “Mari Memulai Financial Planning.
Jika Anda menginginkan perencanaan keuangan termasuk di dalamnya dokumentasi yang rinci terhadap kondisi keuangan Anda, maka Anda dapat memilih “Saya ingin melakukan Detail Financial Planning".
Klik “Start Financial Planning” untuk melanjutkan ke Step selanjutnya. Pada kolom berikutnya Anda akan mendapatkan seluruh tampilan yang ada seperti contoh berikut ini :
Aset (Assets)
Sumber daya yang memiliki nilai ekonomi yang dimiliki oleh individu, perusahaan atau negara dengan harapan akan mendapatkan manfaat di masa depan.
Kas dan Setara Kas (Cash and Near Cash)
Kas dan Setara Kas adalah aset yang likuid seperti deposito, sertifikat deposito (CD) dan Sertifikat Bank Indonesia (SBI). Setara kas berarti aset yang dengan cepat dapat dikonversikan menjadi uang tunai.
Aset Keuangan (Financial Assets)
Merupakan aset yang nilainya berasal dari suatu hubungan kontraktual, misalnya Reksa Dana, saham, dan obligasi. Contoh Aset Keuangan :
Aset Pribadi / Personal Assets
Adalah harta dan aset lainnya yang dimiliki oleh seseorang, termasuk di antaranya rumah tinggal, kendaraan, dan barang-barang lainnya yang bernilai. Contoh Aset Pribadi :
Aset Masa Pensiun (Retirement Assets)
Termasuk Aset Pensiun adalah Jaminan Hari Tua (JHT) dalam program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek), dan aset-aset yang dimiliki melalui program Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK) maupun Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK). Contoh Aset Masa Pensiun :
Hutang (Liabilities)
Kewajiban keuangan seorang individu kepada pihak lain yang belum dipenuhi. Contoh Hutang :
Asuransi (Protection/Insurance)
Istilah yang digunakan untuk merujuk pada tindakan, sistem, atau bisnis di mana pihak tertanggung menerima perlindungan finansial (atau ganti rugi secara finansial) untuk jiwa, properti, kesehatan dan lain sebagainya dari kejadian-kejadian yang tidak dapat diduga yang dapat terjadi seperti acak seperti kematian, kehilangan, kerusakan atau sakit, di mana pihak tertanggung melakukan pembayaran premi secara teratur dalam jangka waktu tertentu kepada pihak penanggung (perusahaan asuransi) yang menjamin perlindungan tersebut. Contoh Asuransi :
Aliran Dana Bulanan (Monthly Cash Flow)
Istilah akuntansinya adalah "laporan arus kas", yang menunjukkan jumlah kas yang dihasilkan (pendapatan) dan jumlah kas yang dikonsumsi (pengeluaran) oleh seseorang dalam suatu periode tertentu. Laporan Arus Kas dihitung dengan cara mengurangkan biaya-biaya (seperti biaya hidup dan pembayaran utang bulanan) dari pendapatan. Arus kas dapat dipergunakan sebagai indikator kekuatan finansial seseorang.
Pendapatan Bulanan (Monthly Income)
Adalah jumlah pendapatan bulanan, yang berasal dari gaji bersih, komisi, pendapatan bunga, dividen, dan pendapatan lainnya. Untuk tujuan laporan keuangan bulanan, Anda dapat mengisi setiap pos pendapatan yang ada atau mengambil suatu angka rata-rata apabila Anda tidak memiliki pendapatan yang teratur. Contoh Pendapatan Bulanan :
Pengeluaran Bulanan (Monthly Expenses)
Adalah jumlah uang yang dikeluarkan setiap bulan untuk membayar sewa atau angsuran rumah, gas, listrik dan air, makanan, telepon, dan biaya hidup lainnya. Contoh Pengeluaran Bulanan :
Copyright@2013 PT INDO PREMIER SEKURITAS Term of Use | Privacy Policy